Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pasma Royce menyebut korban dan pelaku memiliki hubungan asmara sejak 5 tahun terakhir walau pelaku sudah berkeluarga.
Pelaku adalah guru musuk korban yang bernama Rochmat Bagus Apriatma . Pelaku tega membunuh AN lantaran sakit hati mendengar omongan korban.Mayat korban dimasukkan dalam koper dan dibuang ke jurang di kawasan hutan Gajah Mungkur di jalur Cangar-Pacet, Kabupaten"Koper dalam kondisi tertutup. Jenazah dimasukkan ke dalam koper dalam kondisi tertutup ya, bukan dimutilasi.
"Benar, pelaku merupakan guru les korban," ungkapnya saat konferensi pers kasus di Mapolrestabes Surabaya, Jumat .Awal perkenalan pelaku dengan korban lantaran pelaku merupakan guru ekstrakurikuler di sekolah korban.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Viral Kasus Perundungan Anak di Bandung, Begini Info dari Kombes BudiKapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono berkata begini soal kasus perundungan anak di Cicendo yang viral di media sosial. Pelakunya...
Baca lebih lajut »
Ditantang Hercules, Kombes Hengki: Negara Tak Boleh Kalah Lawan PremanismeDirektur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyatakan tidak pernah ada tendensi pribadi dalam dirinya mengusut kasus-kasus premanisme.
Baca lebih lajut »
Kombes Hengki Haryadi Temukan Fakta Baru Kasus Suami di Depok Aniaya Istri, ParahPolisi menemukan fakta baru dalam penyelidikan kasus KDRT di Depok. Anak buah Kombes Hengki Haryadi sampai ke Palembang.
Baca lebih lajut »
Kombes Hengki Terima Permintaan Maaf Hercules: Tapi Kalau Salah Kita TangkapHercules Sempat Tantang Terus Minta Maaf, Begini Respon Kombes Hengki
Baca lebih lajut »
Soal Video Hercules Sempat Tantang dan Ancam, Kombes Hengki: Kita Maafkan, Kalau Salah ya TangkapSebelumnya, Hercules mengaku tidak takut dengan Hengki meski pernah menangkapnya. Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) kaim punya anggota 1,5 juta.
Baca lebih lajut »
Sempat Dapat Ancaman dari Hercules, Kombes Hengki: Tidak Boleh Aparat Takut terhadap Ancaman - Jawa PosKombes Hengki menjelaskan, ancaman-ancaman seperti yang dikeluarkan oleh Hercules tidak boleh menjadi pemantik munculnya premanisme.
Baca lebih lajut »