Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy secara tegas menjelaskan bahwa nasib santri yang menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al-Zaytun harus tetap mendapatkan haknya.
secara tegas menjelaskan bahwa nasib santri yang menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al-Zaytun harus tetap mendapatkan haknya.
Muhadjir meminta, seluruh jajaran dan pihak terkait harus memastikan langkah penanganan yang tepat terhadap Pesantren Al-Zaytun. Mengingat terdapat sekitar 4.985 santri pada jenjang Madrasah Ibtidaiyah hingga Madrasah Aliyah yang tengah menempuh pendidikan di tempat itu. Namun begitu, Muhadjir tetap meminta pihak berwajib melakukan tindakan tegas yang terukur apabila terdapat temuan pidana atau pelanggaran lainnya yang bertentangan dengan Pancasila ataupun terbukti melakukan penyalahgunaan, penistaan, atau penodaan terhadap agama yang dianut di Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penjelasan Menko PMK Muhadjir Effendy Soal Komune Terkait Ponpes Al ZaytunMuhadjir Effendy jelaskan mengenai Komune yang disebut mirip dengan apa yang terjadi di Ponpes Al Zaytun.
Baca lebih lajut »
Menko PMK Sebut Al Zaytun Tak Sekadar Ponpes, tapi Seperti KomuneMuhadjir memastikan para santri di Ponpes Al Zaytun bisa tetap melanjutkan pendidikan jika sewaktu-waktu aparat penegak hukum mengambil tindakan.
Baca lebih lajut »
Muhadjir Effendy sebut Ponpes Al Zaytun Tersandung Dua KasusMenko PMK RI, Muhadjir Effendy buka suara soal kasus yang marak dibicarakan banyak orang yakni Ponpes Al Zaytun. Menurut Eks Ketua PP Muhammadiyah ini ada dua u
Baca lebih lajut »
Menko Polhukam Mahfud MD Persilakan Ponpes Al Zaytun Buka Pendaftaran Santri Baru - Tribunnews.comIa mengatakan pemerintah akan melakukan evaluasi secara administratif terhadap pondok pesantren tersebut.
Baca lebih lajut »