Sordell: Liga Premier harus mempertimbangkan situasi pribadi semua pemain dan memahami hak mereka untuk menolak kembali beraksi. PremierLeague COVIDー19
Jakarta - Liga Premier harus mempertimbangkan situasi pribadi semua pemain dan memahami hak mereka untuk menolak kembali beraksi ketika musim yang terhenti oleh virus corona dilanjutkan kembali, kata mantan pemain depan Watford Marvin Sordell.
"Beberapa orang hidup sendiri dan tidak akan punya tanggung jawab dalam hal itu, atau ketakutan mereka mungkin menularkan virus kepada orang lain jika mereka tertular sendiri," kata Sordell, yang pensiun musim panas lalu, kepada Press Association.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Houllier: Juara Liga Premier Harus Diberikan Kepada LiverpoolLiverpool unggul 25 poin di puncak klasemen dengan menyisakan sembilan pertandingan lagi sebelum liga dihentikan 9 Maret lalu.
Baca lebih lajut »
Bintang Real Madrid Terang-terangan Ingin Pindah ke Liga PremierPemain sayap Real Madrid ini yakin akan cocok dengan pertandingan di Liga Inggris. Chelsea \r\ndilaporkan menjadi tujuan potensial
Baca lebih lajut »
Langkah Antisipasi Tira Persikabo Jika Shopee Liga 1 2020 DisetopTira Persikabo sudah siap andai nantinya Shopee Liga 1 2020 harus disetop. Mereka kini tengah menjalin komunikasi dengan para sponsor. via detiksport
Baca lebih lajut »
Karren Brady: Semua Setuju Liga Primer Inggris Dilanjut, Tapi...Wakil Ketua West Ham United, Karren Brady, mengatakan semua klub Liga Primer Inggris sepakat liga musim ini dilanjutkan, tapi ada banyak rintangan.
Baca lebih lajut »
Liga 1 Tanpa Penonton Sulit DigelarSepak bola tanpa penonton di Indonesia akan terasa aneh. Selain itu, keselamatan pemain juga menjadi taruhan jika kondisi kasus pandemi covid-19 belum juga menurun.
Baca lebih lajut »