Pengelola sekolah swasta menuding Pemerintah Kota Bekasi dengan mudahnya tiba-tiba membuat SMP negeri di saat sekolah swasta terseok mencari murid.
Aksi unjuk rasa sejumlah guru dan kepala sekolah swasta yang tergabung dalam Badan Musyawarah Perguruan Swasta Kota Bekasi di depan Kantor Walikota Bekasi, Selasa .- Badan Musyawarah Perguruan Swasta mengkritik langkah Dinas Pendidikan Kota Bekasi menambah satu unit sekolah baru SMP Negeri 57 Bekasi secara mendadak pada penerimaan peserta didik baru tahap dua, 8 Juli 2019.
"Kita swasta, untuk menerima siswa, harus melalui studi kelayakan, melalui verifikasi, harus keluar izin dulu, baru bisa terima siswa," kata Sekretaris BMPS Kota Bekasi, Ayung Sardi Dauly berapi-api saat berorasi di depan sejumlah guru dan kepala sekolah swasta yang tergabung dalam aksi unjuk rasa BMPS di depan Kantor Wali Kota Bekasi, Selasa .Ayung menilai langkah tersebut ganjil.
"Negeri mana seperti swasta. Ada gedung kosong, terima siswa. Ini yang lucu tahun sekarang. Masa ada SMP Negeri 57 berdiri hanya dengan nota kepala dinas ? Di Indonesia baru terjadi di Bekasi!" kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Siswa Baru Sedikit, Pengelola Sekolah Swasta di Bekasi Bakal Demo Kantor Wali Kota BesokSekolah-sekolah swasta di Bekasi merasa keberadaan sekolah-sekolah negeri yang semakin banyak menyulitkan mereka mencari siswa baru.
Baca lebih lajut »
Hari Pertama Sekolah, SMP di Bekasi Ini Cuma Punya 2 Siswa BaruTahun ini, SMP swasta tersebut hanya memiliki 2 siswa baru di tingkat kelas 7. Total siswa kelas 7-9 saat ini ada 19 orang.
Baca lebih lajut »
Kisah dari SMP Swasta di Bekasi yang Hanya Kedatangan 2 Siswa Baru...Hanya dua orang siswa yang mendaftar di sekolah swasta dengan bangunan tiga lantai itu.
Baca lebih lajut »
Guru SMP Swasta di Bekasi Tetap Bertahan walau Hanya Mengajar 2 MuridSejumlah keadaan pahit yang, suka tidak suka, mesti dihadapi guru-guru di SMP swasta ini akibat jumlah murid yang kian susut.
Baca lebih lajut »
Pasha, Anak Keluarga Miskin yang Ditolak di SMP Negeri, Akhirnya Bisa BersekolahMuhammad Pasha Pratama (12), anak keluarga tidak mampu dari Padukuhan Bulu, RT 05 RW 14, Desa Bejiharjo, Gunungkidul, akhirnya bisa bersekolah.
Baca lebih lajut »
Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Bekasi Ditargetkan Rampung Akhir TahunKepala DBMSDA Kota Bekasi, Arief Maulana mengatakan, normalisasi Kali Bekasi yang akan dilakukan pemerintah pusat belum...
Baca lebih lajut »