Serapan LNG untuk pasar domestik pada Mei 2020 turun tajam menjadi hanya 2 kargo.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SKK Migas mencatat realisasi lifting gas bumi di bulan Mei 2020 mencapai 5.253 MMSCFD atau 5,45 persen lebih rendah dibandingkan realisasi lifting gas pada triwulan pertama 2020 yang mencapai 5.641 MMSCFD. Sedangkan jika dibandingkan dengan target APBN 2020 sebesar 6.670 MMSCFD, maka realisasi lifting/salur gas dibulan Mei 2020 hanya mencapai 79 persen.
Penurunan penyerapan gas oleh pembeli domestik terutama oleh PLN dan juga sektor industri pada bulan Mei 2020 disebabkan kondisi Covid-19 yang berdampak terhadap terbatasnya pergerakan barang dan orang, sehingga banyak pabrik mengurangi kegiatan operasinya atau bahkan harus menghentikan produksi sementara. Hal tersebut berdampak terhadap berkurangnya konsumsi energi pada sektor industri.
Terbitnya sejumlah Peraturan Menteri ESDM pada tahun 2020 ini, lanjut dia, di harapkan dapat memberikan dukungan untuk meningkatkan pemakaian gas. Sebagai dukungan agar Permen ESDM tersebut berjalan efektif, SKK Migas telah melaksanakan tugasnya dengan melakukan sosialisasi dan koordinasi kepada KKKS.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPS: Impor Non-migas dari Cina Turun USD 1,4 Miliar per Mei 2020Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat impor nonmigas Indonesia dari Cina turun US$ 1,4 miliar ketimbang April 2020.
Baca lebih lajut »
BPS: Ekspor Mei 2020 Turun U$10,53 miliar daripada April 2020Menurut Kepala BPS Suhariyanto, penurunan ekspor tahunan itu disebabkan oleh turunnya ekspor nonmigas ke posisi yang cukup dalam.
Baca lebih lajut »
Neraca Dagang Mei 2020 Surplus 2,09 Juta Dolar AS |Republika OnlineSurplus Mei dinilai kurang menggembirakan karena ekspor dan impor mengalami penurunan
Baca lebih lajut »
BPS: Neraca Perdagangan Mei 2020 Surplus USD 2,1 MiliarSepanjang Mei 2020, ekspor sebesar USD 10,53 miliar dan impor sebesar USD 8,44 miliar.
Baca lebih lajut »
BPS: Neraca Dagang RI Surplus US$2,09 Miliar pada Mei 2020BPS mencatat secara total neraca dagang RI surplus US$4,31 miliar hingga Mei 2020. Namun, surplus dikarenakan kinerja ekspor dan impor negatif.
Baca lebih lajut »
Mei 2020, Ekspor Pertanian Saja yang Tumbuh PositifSelama periode Januari-Mei 2020, nilai ekspor Indonesia turun 5,96%.
Baca lebih lajut »