Sinyal Reshuffle, Jokowi Depak NasDem dari Koalisi?

Indonesia Berita Berita

Sinyal Reshuffle, Jokowi Depak NasDem dari Koalisi?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 76 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 83%

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan reshuffle kabinet akan dilakukan. Menurut dia, rencana tersebut akan selalu ada dan tinggal tergantung pelaksanaan tentang kapan diputuskan.

"Rencana selalu ada. Pelaksanaan nanti diputuskan," kata dia di sela peninjauan Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tengalluar, Bandung, Jawa Barat, Kamis .

Diketahui, reshuffle jilid pertama Jokowi terjadi pada Rabu 12 Agustus 2015, kemudian jilid kedua pada Rabu 27 Juli 2016, ketiga pada Rabu 17 Januari 2018, keempat pada Rabu 15 Agustus 2018. 2 dari 4 halamanPDIP Dukung Jokowi Reshuffle Menteri AntitesaSekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, menilai Jokowi membutuhkan menteri yang loyal dan tidak mendukung antitesa Jokowi.

“Dalam sistem presidential tidak ada menteri yang menyiapkan antisesa bagi Pak Jokowi. Itu prinsip. Karena jangan sampai menciptakan kerumitan dalam tata pemerintahan negara,” kata Hasto.“Apa yang disampaikan Pak Jokowi sangat bagus, karena itu adalah hak prerogatif dari presiden. Karena Pak Jokowi perlu menteri yang loyal dan solid untuk bekerja bersama demi menyelesaikan masalah rakyat. Supaya nanti di Pemilu 2024 dalam kondisi sense of happines,” kata Hasto.

Surya Paloh menyatakan, saat ini dinamika politik Indonesia sedang mengalami peningkatan berbagai gerak politik. Untuk itu, DPP NasDem menginginkan demokrasi yang sejuk dan memberi pendidikan dan informasi politik yang mencerahkan. “Kedua melarang keras untuk memberikan pernyataan di media massa dan media sosial atas nama fungsionaris Partai NasDem. Peringatan in diharapkan akan memberikan pelajaran bagi seluruh kader dan fungsionaris Partai NasDem untuk terus menjaga karakter,” kata dia.

Hermawi memastikan pihaknya akan mengawal Presiden Jokowi hingga selesai. Kendati NasDem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Presiden FIFA Datang ke Indonesia untuk Bahas Empat Hal Bersama Presiden Jokowi, Termasuk Ketum PSSI Mundur? - Bolasport.comPresiden FIFA Datang ke Indonesia untuk Bahas Empat Hal Bersama Presiden Jokowi, Termasuk Ketum PSSI Mundur? - Bolasport.comDalam pertemuan dengan Presiden FIFA, Jokowi akan membahas empat hal terkait dengan transformasi sepak bola Indonesia. Apa saja?
Baca lebih lajut »

Presiden Jokowi Akan Bentuk Tim Khusus untuk Bantu FIFA di Indonesia - Bolasport.comPresiden Jokowi Akan Bentuk Tim Khusus untuk Bantu FIFA di Indonesia - Bolasport.comMenpora Zainudin Amali, mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membentuk tim baru untuk membantu kinerja FIFA selama berkantor di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Jumat, TGIPF Tragedi Kanjuruhan Sampaikan Hasil Temuan ke JokowiJumat, TGIPF Tragedi Kanjuruhan Sampaikan Hasil Temuan ke JokowiTim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) akan menyampaikan laporan hasil temuannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca lebih lajut »

Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jokowi: Saya Takut Ada Musim Kering PanjangAntisipasi Cuaca Ekstrem, Jokowi: Saya Takut Ada Musim Kering PanjangPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh kabinetnya antisipasi potensi bencana alam karena cuaca ekstrem.
Baca lebih lajut »

Ada 'Badai' Mengintai, Jokowi Perintahkan Uji KekuatanAda 'Badai' Mengintai, Jokowi Perintahkan Uji KekuatanPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, situasi ekonomi global dan geopolitik saat ini sangat menyulitkan semua negara.
Baca lebih lajut »

Jokowi Minta Jajarannya Antisipasi Potensi Bencana EkstremJokowi Minta Jajarannya Antisipasi Potensi Bencana EkstremPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh jajaran menterinya mengantisipasi potensi bencana alam ekstrem.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 12:13:48