Pertemuan kedua tokoh nasional itu dinilai bakal membahas sejumlah hal penting, salah satunya terkait peluang PDIP bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
Presiden terpilih Prabowo Subianto akan bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Kabar ini hampir dipastikan kebenarannya, sebab elite kedua pihak sudah mengonfirmasi. Namun, kapan waktunya, belum ada yang bisa menyebut kecuali Prabowo dan Megawati .
'Kita ingin agar pemerintahan Pak Prabowo-Gibran lebih efektif dan situasi lebih kondusif, kerukunan, persahabatan bisa tercipta. Karena itu, kekuatan parpol sebanyak-banyaknya mungkin akan kita rangkul dan dekati untuk menciptakan suasana politik yang lebih kondusif dan baik,' kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 17 September 2024.
Meski begitu, Puan menyadari, koalisi atau tidaknya PDIP ke pemerintahan ke depan bergantung pada keputusan hasil pertemuan antara Prabowo dan Megawati. ' nanti baru diketahui setelah pertemuan,' ucap Puan. Pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, meyakini partai banteng moncong putih bakal masuk ke dalam barisan kekuasaan di pemerintahan Prabowo-Gibran. Ujang melihat banyak indikasi menguatkan prediksinya itu.
Senada, M. Jamiluddin Ritonga, pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, melihat peluang PDIP merapat ke pemerintahan Prabowo-Gibran terbuka lebar. Haidar meyakini, orde baru merupakan memori kelam yang sangat membekas dalam ingatan Megawati Soekarnoputri. Baik pada masa awalnya ketika Soeharto menduduki tampuk kekuasaan menggantikan Soekarno, maupun pada akhirnya saat Megawati berperan dalam reformasi tumbangnya orde baru.Jokowi dan Gibran Jadi GanjalanTak hanya itu, faktor Jokowi dan Gibran juga menjadi batu ganjalan bagi Megawati dan PDIP untuk berkoalisi dengan pemerintahan Prabowo.
Hal itu, menurut Jamil, sangat prinsip bagi Megawati, yang dikenal begitu mengedepankan ideologi dalam berpartai ketimbang pragmatisme. 'Namun kemungkinan itu bisa saja terjadi sebaliknya bila Megawati berubah menjadi sosok pragmatis,' kata Jamil. 'Kalau dengan Prabowo sih sepertinya enggak ada soal. Karena di situ masih ada faktor Jokowi, juga ada Gibran yang sepertinya masih menghambat PDIP yang kemudian tidak serta merta tertarik bergabung dengan Prabowo,' kata Adi.
Baca juga Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang dan Bobby, Nyali KPK DiujiNegara Demokrasi Tanpa OposisiSemua partai politik sudah bergabung ke dalam koalisi kekuasaan. Tinggal PDI Perjuangan yang belum masuk ke koalisi Prabowo-Gibran. Itu pun tergantung pertemuan Prabowo dengan Megawati, yang dinilai banyak pihak akan membahas mengenai koalisi untuk lima tahun ke depan.
Pengamat politik Ujang Komaruddin mengatakan, jika PDIP bergabung dengan Prabowo-Gibran, maka rakyat tidak bisa lagi berharap pada DPR.
Megawati Megawati Soekarnoputri PDIP Oposisi Koalisi Prabowo-Gibran Kabinet DPR Check And Balance Jokowi Gibran Rakabuming Raka Kabinet Prabowo-Gibran Demokrasi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kepastian PDIP Gabung Pemerintahan Setelah Pertemuan Mega-PrabowoPuan menjelaskan kemungkinan PDIP akan bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran akan diketahui usai pertemuan Prabowo-Megawati
Baca lebih lajut »
Menlu Retno Beri Sinyal Tidak Jadi Menlu Lagi di Kabinet Prabowo-GibranMenteri Luar Negeri Retno Marsudi memberikan sinyal bahwa ia tidak akan bergabung dalam kabinet presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Baca lebih lajut »
Pengusaha Tanggapi Sinyal Sri Mulyani Lanjut di Kabinet Prabowo-GibranIsu akan kembalinya Sri Mulyani ditunjuk sebagai menteri usai bertemu Prabowo Subianto dapat sorotan khusus dari pengusaha.
Baca lebih lajut »
Sinyal PDIP Dukung Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Tujuan Kita Sama, Sering Ketemu di PerempatanKomunikasi yang dilakukan oleh Partai Gerindra dengan PDIP, berjalan lancar. Walau belum menegaskan mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Baca lebih lajut »
PDIP Beri Sinyal Merapat Kabinet Pemerintahan Periode 2024-2029, PKS: Serahkan Ke PrabowoPlh Presiden PKS Ahmad Heryawan alias Aher menyatakan tak masalah dan menyerahkan keputusan pada Prabowo Subianto jika PDIP merapat ke kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca lebih lajut »
Golkar Ajak PDIP Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran: Demi Pembangunan EkonomiMenurut Bamsoet, pembangunan ekonomi dapat tercipta dengan dilandasi pula oleh stabilitas politik.
Baca lebih lajut »