Saat Shopee Liga 1 2020 lanjut, Persela Lamongan dipastikan tidak lagi diperkuat Rafael Gomes de Oliveira (Rafinha) yang baru saja berpamitan.
"Sebenarnya kami juga sangat menyayangkan kepergiannya , sebab di lanjutan Liga 1 2020 kita tidak bisa menambah pemain lagi karena pendaftaran sudah ditutup dan baru dibuka kembali saat paruh musim nanti," kata Yunan.
Yunan mengungkapkan bahwa pihaknya sudah melakukan usaha maksimal agar Rafinha tetap bersama Laskar Joko Tingkir di lanjutan."Manajemen Persela sebenarnya sangat berkomitmen untuk mempertahankan Rafinha di lanjutan kompetisi ini," ucapnya. Lebih lanjut Yunan mengatakan, semua keputusan memang ada di tangan Rafinha. Hanya saja Yunan berharap keputusan Rafinha untuk menolak tawaran Persela tidak dipengaruhi oleh adanya tawaran dari tim lain."Semoga saja bukan karena dia menerima penawaran yang lebih besar dari tim lain, sehingga dia menolak tawaran kami, padahal kami sudah menaikkan nilai tawaran jauh di atas ketentuan, tapi tetap saja ditolak," tuturnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ini Dia Wasit yang Bakal Pimpin Final Liga Champions 2020UEFA menunjuk wasit yang akan memimpin laga final Liga Champions antara Paris Saint-Germain kontra Bayern Munich. Dia adalah Daniele Orsato dari Italia.
Baca lebih lajut »
Prediksi Final Liga Europa 2020 Sevilla vs Inter MilanLaga Sevilla vs Inter Milan di final Liga Europa 2020 diprediksi akan berlangsung menarik karena kekuatan kedua tim yang berimbang.
Baca lebih lajut »
Tanggapan Antonio Conte Melihat Inter Milan Gagal Juara Liga Eropa 2019/2020 - Tribunnews.comPelatih Inter Milan, Antonio Conte memberikan komentar terbarunya setelah gagal membawa timnya merengkuh gelar juara Liga Eropa musim 2019/2020.
Baca lebih lajut »
PSSI Bantah Kabar Naturalisasi Pemain Asal Brasil di Shopee Liga 1Persiapan klub-klub Shopee Liga 1 2020 diwarnai kedatangan pemain-pemain muda asal Brasil. Mereka kabarnya akan dinaturalisasi, namun PSSI membantahnya.
Baca lebih lajut »