Kontribusi perseroan BUMN terhadap negara dalam bentuk dividen mencapai Rp81 triliun pada 2023.
Setoran dividen dari Badan Usaha Milik Negara mengalami lonjakan drastis pada tahun 2023. Berdasarkan data Kementerian BUMN yang dikutip pada Jumat , kontribusi perseroan BUMN terhadap negara dalam bentuk dividen mencapai Rp81 triliun pada 2023.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan bahwa BUMN secara grup mengkontribusikan 20% pendapatan negara pada periode tahun 2023.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Erick Thohir Tersenyum BUMN Setor Dividen Rp 58,8 Triliun ke Kas NegaraPeningkatan setoran dividen ini menandakan kinerja perusahaan BUMN baik. Realisasi dividen ini terutama didorong setoran dividen BUMN sektor perbankan dan non-perbankan.
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Senyum BUMN Setor Dividen Rp 58,8 Triliun ke Kas NegaraPeningkatan setoran dividen ini menandakan kinerja perusahaan BUMN baik. Realisasi dividen ini terutama didorong setoran dividen BUMN sektor perbankan dan non-perbankan.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Kantongi Rp 58,8 Triliun dari Setoran Dividen BUMN per Mei 2024Dividen dari BUMN hingga Mei 2024 mencapai Rp 58,8 triliun. Angka ini naik sebesar 41,1 persen secara year on year (yoy), dibanding tahun sebelumnya Rp 41,7 triliun.
Baca lebih lajut »
Kasih PMN ke BUMN Tidak Rugi, Ditambal dengan Setoran DividenSetoran BUMN ke negara melalui dividen dinilai lebih besar ketimbang penyertaan modal negara (PMN) dalam 5 tahun terakhir.
Baca lebih lajut »
Setoran Dividen BUMN Meningkat Drastis, BRI Jadi Kontributor TeratasPada kesempatan terpisah, Direktur Utama BRI, Sunarso menegaskan bahwa BRI sebagai perusahaan BUMN, memiliki peran sebagai agent value creator dan agent of development.
Baca lebih lajut »
Himbara Jadi Kontributor Utama Setoran Dividen BUMN ke Kas NegaraTotal alokasi dividen yang akan disetorkan Bank Himbara adalah Rp 92,12 triliun, sebagian masuk ke kas negara.
Baca lebih lajut »