Perdagangan Saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk disuspensi sejak Juni 2021. Setelah setahun lebih, saham emiten berkode GIAA ini belum juga dibuka.
Perdagangan Saham PT Garuda Indonesia Tbk telah disuspensi sejak Juni 2021. Setelah setahun lebih, saham emiten berkode GIAA ini belum juga dibuka kembali.
Mengenai hal tersebut, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyatakan sampai saat ini memang diskusi dan komunikasi masih terus dilakukan dengan otoritas bursa dan keuangan di Indonesia. Menurutnya masih banyak hal yang belum disepakati oleh regulator untuk membuka suspensi saham. "Kita ini komunikasi dengan otoritas terkait suspensi itu, jadi ada banyak hal yang perlu disepakati dan dipastikan sebelum suspensi itu diangkat," ungkap Irfan di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Jumat .Menyoal kapan saham akan dibuka suspensinya, Irfan belum bisa menjawab. Dia cuma meminta agar semua pihak bisa bersabar.
"Sabar aja, sudah banyak diskusi. Kita melihat kepentingan bersama bahwa pengangkatan suspensi ini kepentingan banyak pihak termasuk khususnya pemegang saham," kata Irfan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mahkota Group (MGRO) Akuisisi Pabrik Kelapa Sawit AnyarEmiten perkebunan PT Mahkota Group Tbk (MGRO) melakukan penambahan kepemilikan saham di PT Karya Pratama Niagajaya.
Baca lebih lajut »
IHSG Ditutup Merah! Saham BUMI Boncos, BNBR Tebar CuanSebanyak 262 saham menguat, 253 saham melemah, dan 173 saham stagnan pada akhir perdagangan IHSG sore ini.
Baca lebih lajut »
Sentimen Global Membaik, Bursa Eropa Dibuka Cerah!Bursa saham Eropa di sesi awal cenderung menguat pada perdagangan hari ini
Baca lebih lajut »
Saham Big Cap Berguguran, Indeks Bisnis-27 MelemahSaham EMTK melemah paling dalam di antara saham big cap Indeks Bisnis-27 lainnya.
Baca lebih lajut »
First Global Jual 709 Juta Saham NET TV (NETV), Ini PenyebabnyaPT First Global Utama mengalihkan kepemilikan saham di PT Net Visi Media Tbk. (NETV) sejumlah 709 juta saham.
Baca lebih lajut »
Emiten Emas Saratoga, MDKA Pimpin Penguatan Indeks Bisnis-27Dari 27 konstituen indeks Bisnis-27, terdapat 14 saham yang ditutup di zona hijau, 2 saham stagnan, dan 11 saham merah.
Baca lebih lajut »