Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,43 persen ke kisaran 4.995,25 pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini, Senin (6/7/2020).
Menurut data RTI, indeks bergerak di kisaran terendah 4.973,49 hingga tertinggi di 5.009,35 pada perdagangan hari ini. Sebanyak 4,22 miliar lembar saham senilai Rp 3,03 triliun ditransaksikan hari ini. Sebanyak 204 saham menguat, 163 melemah, dan 165 stagnan. Investor asing mencatat aksi jual bersih sebesar Rp 103,66 miliar di semua pasar. Investor asing beli saham Rp 681,7 miliar dan menjual saham Rp 785,3 miliar.
Saham-saham unggulan yang tergabung dalam Investor33 naik 0,55 persen ke kisaran 367,27, indeks LQ45 naik 0,57 persen ke kisaran 775,36, JII naik 0,69 persen ke 547,5. Sektor konsumsi naik 0,18 persen, tambang naik 0,45 persen, manufaktur naik 0,49 persen, agri naik 0,75 persen, aneka industri naik 0,21 persen, keuangan naik 0,52 persen, industri dasar naik 1,13 persen, properti turun 0,65 persen, infrastruktur naik 0,49 persen, perdagangan naik 0,43 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menguat di Awal Pekan, IHSG Balik ke Level 5.000Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.003,23 Sedangkan terendah 4.973,49.
Baca lebih lajut »
184 Saham Melaju di Zona Hijau, IHSG Dibuka Menguat di 5.001,3Data RTI menunjukkan pada pukul 09.04 WIB, IHSG berada pada level 5.001,3 atau naik 27,5 poin (0,55 persen) dibanding penutupan sebelumnya di 4.973,7. IHSG saham perekonomian
Baca lebih lajut »
IHSG Dibuka PositifIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,41 persen ke kisaran 4.994,31 pada awal perdagangan hari ini, Senin (6/7/2020).
Baca lebih lajut »
Enam Saham Ini Direkomendasi Saat Laju IHSG Berpeluang TerkoreksiIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi berbalik melemah pada perdagangan awal pekan, setelah akhir pekan kemarin...
Baca lebih lajut »
Arus Modal Asing Keluar dari Bursa Saham, IHSG Bisa KeokIHSG berpotensi melemah pada perdagangan Senin (6/7) jelang rilis survei keyakinan konsumen BI karena tekanan arus modal asing keluar.
Baca lebih lajut »