Berjam-jam menghabiskan waktu di media sosial, terutama melihat konten remeh, seperti Instagram Reels dan TikTok, bisa menyebabkan kemunduran kemampuan mental atau intelektual, dikenal dengan 'brain rot'.
Sering menghabiskan waktu sampai berjam-jam hanya untuk melihat konten-konten ”remeh” di media sosial? Hati-hati Anda bisa mengalami ”brain rot” alias otak membusuk.
”Ketika Inggris berusaha menyembuhkan kebusukan kentang, tidakkah ada upaya untuk menyembuhkan kebusukan otak–yang menyebar jauh lebih luas dan fatal?” tulis Thoreau dalam risalahnya tentang transendentalisme. Istilah ini juga telah digunakan secara lebih spesifik dan konsisten dalam merujuk pada budaya daring. Istilah tersebut juga sering digunakan dengan cara yang lucu atau merendahkan diri dan terkait dengan jenis-jenis konten tertentu., yang berarti sesuatu yang memalukan atau aneh. Ini mencerminkan tren kata-kata yang berkembang yang berasal dari budaya daring yang viral sebelum menyebar secara luring ke dunia nyata.
Oxford bukanlah satu-satunya penentu bahasa. Banyak publikasi lain yang telah menetapkan kata terbaik tahun 2024, seperti, yang didefinisikan sebagai ”kemunduran bertahap suatu layanan atau produk yang disebabkan oleh pengurangan kualitas layanan yang diberikan, terutama platform daring, dan sebagai konsekuensi dari mencari keuntungan”.
Istilah itu kemudian memiliki makna baru di era digital, terutama selama 12 bulan terakhir. Awalnya mendapatkan daya tarik di platform media sosial, terutama di Tiktok,di antara komunitas gen Z dan alfa.
MEDIA SOSIAL BRAIN ROT INTELEKTUALITAS KONTEN REMEH TEKNOLOGI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Putri Anne dan Arya Saloka Isyaratkan Rujuk, Nasib Percintaan Amanda Manopo Kembali Gagal?Pasangan yang sempat dikabarkan bercerai ini kini terlihat semakin akrab dan sering menghabiskan waktu bersama.
Baca lebih lajut »
Agus Menghabiskan Waktu dengan Berbagai Wanita dalam Sebulan TerakhirShinta mengungkapkan bahwa dalam sebulan terakhir, Agus sering membawa berbagai wanita berbeda ke tempatnya. Beberapa kali dalam sehari, Agus bisa membawa hingga 2-3 wanita. Kondisi wanita-wanita tersebut saat ditinggalkan bervariasi, dari yang menangis, panik hingga berlari.
Baca lebih lajut »
Berapa Gaji Tenaga Honorer yang Diangkat Menjadi PPPK Penuh Waktu atau Paruh Waktu, Simak BesarannyaBerita Berapa Gaji Tenaga Honorer yang Diangkat Menjadi PPPK Penuh Waktu atau Paruh Waktu, Simak Besarannya terbaru hari ini 2024-11-13 10:32:31 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Sering Susah Manajemen Waktu Tugas, Yuk Terapkan Teknik Pembelajaran Parkinsons LawParkinsons Law menyatakan pekerjaan akan meluas untuk mengisi waktu yang tersedia menjadikannya alat efektif untuk meningkatkan produktivitas dan mengatasi prokrastinasi
Baca lebih lajut »
Situ Wanayasa, Wisata Alam Purwakarta Kental dengan Sejarah dan BudayaBanyak orang datang ke sini untuk menghabiskan waktu dengan bersantai, memancing, atau sekadar menikmati pemandangan alam
Baca lebih lajut »
Ayah yang Baik, Channing Tatum Posting Kebersamaan dengan PutrinyaChanning Tatum menghabiskan waktu berkualitas bersama putrinya, Everly, dalam sebuah momen langka.
Baca lebih lajut »