Dari stasiun luar angkasa MIR, Sergei Krikalev menyaksikan Bumi dari kejauhan sampai ia tak dapat melihat api politik yang tengah membakar negaranya.
Kala itu, stasiun ruang angkasa MIR juga merupakan simbol kekuatan Soviet dalam hal eksplorasi antariksa.
Misi Krikalev sebetulnya cukup rutin, dia harus melakukan beberapa perbaikan dan pembaruan untuk sejumlah peralatan di MIR. Namun sementara semuanya berjalan mulus di luar angkasa, di Bumi, Uni Soviet mulai hancur berantakan.Dalam hitungan bulan, selama Krikalev berada di luar angkasa Bumi, Uni Soviet yang perkasa dan raksasa terpecah.
Karena itu pula lah, misi yang pada awalnya sama sekali tidak rumit membuat Krikalev berada dalam ketidakpastian selama berbulan-bulan, melayang-layang di angkasa dua kali lebih lama dari rencana, dan menimbulkan efek yang tak dimengerti pada tubuh dan pikirannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
‘Warga Soviet terakhir yang ditinggalkan begitu saja’ di ruang angkasa saat Uni Soviet ambruk - BBC News IndonesiaSergei Krikalev berada di ruang angkasa saat negaranya Uni Soviet ambruk pada 1991. Di tengah ketidakpastian, dia diminta tetap berada angkasa luar sampai batas waktu yang tak ditentukan. Rekan-rekannya pun khawatir. Bagaimana kisahnya?
Baca lebih lajut »
Layanan Ruang Konsultasi di KUA Banjarnegara Ramai Peminat |Republika OnlineLayanan Ruang Konsultasi yang lahir saat Revitalisasi KUA, sangat diminati masyarakat
Baca lebih lajut »
Detik-detik Gadis 14 Tahun jadi Sasaran Salah Tembak Polisi Los AngelesPolisi Los Angeles tidak disengaja tembak gadis remaja yang tewas di toko pakaian setelahs ebuah peluru menembus dinding ruang ganti saat penyergapan
Baca lebih lajut »