Google mengungkapkan bahwa mereka menemukan bukti kerentanan OS Android yang belum ditambal dan telah digunakan dalam serangan siber yang disebut ...
Peneliti Google juga mengatakan bahwa "exploitasi memerlukan sedikit atau tidak ada kustomisasi per-perangkat", yang berarti dapat bekerja pada berbagai handset, meskipun mereka belum mengkonfirmasi ini seperti pada perangkat yang disebutkan di atas.
Google TAG mengatakan percaya bahwa zero-day Android adalah karya NSO Group, sebuah perusahaan terkenal yang berbasis di Israel yang dikenal menjual alat eksploitasi dan pengawasan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Google Temukan Kerentanan di ponsel Samsung, Oppo dan XiaomiTim Google Project Zero mengungkap celah keamanan di Android. Kerentanan tersebut mempengaruhi ponsel garapan Samsung, Oppo dan Xiaomi.
Baca lebih lajut »
Baru Seminggu Dirilis, Mario Kart Tour Sudah Diunduh 90 Juta KaliPermainan sudah dapat diunduh pada ponsel berbasis iOS dan Android. Menurut Sensor Tower, permainan ini telah menjadi populer....
Baca lebih lajut »
Google temukan celah keamanan di Pixel, Samsung, Huawei dan XiaomiPeneliti Google menemukan kerentanan celah keamanan yang dianggap serius pada sejumlah ponsel Android, yang seharusnya ditambal pada Desember 2017.\r\n\r\nPonsel ...
Baca lebih lajut »
Persaingan Ponsel Layar Lipat Diprediksi 'Sengit'Samsung dan LG diketahui sudah merilis ponsel pintar dengan layar lipat.
Baca lebih lajut »
Laris Manis, Apple Tingkatkan Produksi iPhone 11 dan iPhone 11 ProApple Inc resmi meningkatkan produksi ponsel barunya iPhone 11 dan iPhone 11 Pro.
Baca lebih lajut »
Setangguh Apa Baterai Samsung Galaxy Note 10 Plus?Ponsel flagship Galaxy Note 10 Plus terbaru dari Samsung dibekali baterai 4.300 berikut kemampuan fast charging.
Baca lebih lajut »