Menurut laporan BNPB, banjir bandang yang melanda enam desa di Tuban, akibatkan seorang warga meninggal dunia.
Banjir mengakibatkan sebuah mobil mini bus terseret arus banjir hingga masuk ke sungai. Tim gabungan telah mengevakuasi bangkai mobil tersebut menggunakan alat seadanya."Sementara itu, jumlah kerugian lain yang ditimbulkan atas peristiwa itu masih dalam proses pendataan lebih lanjut," ujar Abdu
Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika telah mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca yang menyebut bahwa hujan ringan hingga sedang dan yang dapat disertai petir masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Tuban hingga Sabtu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Banjir Bandang di Tuban, Satu Warga Meninggal Dunia | merdeka.comDia menyampaikan, dari hasil kaji cepat sementara oleh Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, enam desa yang terdampak meliputi Desa Temayang, Desa Padasan, Desa Karanglo, Desa Jorojero, Desa Margomulyo dan Desa Wolutengah di Kecamatan Kerek.
Baca lebih lajut »
Banjir Bandang di Tuban, Satu Warga Meninggal Dunia | merdeka.comDia menyampaikan, dari hasil kaji cepat sementara oleh Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, enam desa yang terdampak meliputi Desa Temayang, Desa Padasan, Desa Karanglo, Desa Jorojero, Desa Margomulyo dan Desa Wolutengah di Kecamatan Kerek.
Baca lebih lajut »
Korban Hilang Akibat Banjir Bandang Malang Ditemukan Meninggal Dunia | merdeka.comKorban Hilang Akibat Banjir Bandang Malang Ditemukan Meninggal Dunia
Baca lebih lajut »
Delapan Rumah Rusak Akibat Banjir Bandang di Banggai Sulawesi Tengah | merdeka.comAbdul menyampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banggai bersama TNI/Polri dan relawan, melakukan kaji cepat, pendataan dan pengamanan di sekitar lokasi kejadian.
Baca lebih lajut »
Banjir Bandang Kabupaten Malang, Satu Warga Meninggal DuniaKorban terseret arus tersebut merupakan seorang laki-laki atas nama Saad berusia 55 tahun, warga Dusun Sumberwuni, Desa Kalirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Baca lebih lajut »