Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada awal perdagangan Selasa menguat seiring ekspektasi pasar akan berakhirnya pengetatan moneter di Amerika Serikat (AS)
Rupiah pada Selasa pagi naik 48 poin atau 0,32 persen ke posisi 15.115 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 15.163 per dolar AS.
"Hari ini masih akan tetap stabil, dengan ada peluang untuk menguat," kata ekonom Mirae Asset Sekuritas Rully Arya Wisnubroto dikutip dari Antara, Selasa . Federal Reserve AS pada Rabu menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin seperti yang diharapkan, tetapi mengambil sikap hati-hati terhadap prospek karena gejolak sektor perbankan. Namun, Ketua The Fed Jerome Powell tetap membuka pintu untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut jika perlu.
Bank Indonesia menggelar FERBI 2022 di Gor Basket Indoor, GBK dalam ajang meningkatkan edukasi masyarakat tentang pentingnya rupiah dalam sejarah. Dalam festival ini masyarakat juga bisa menukar uang rupiah baru.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Simak Reksa Dana yang Berpotensi Lanjut MenguatMeredanya sentimen kenaikan suku bunga The Fed membuat prospek reksa dana cerah ke depannya.
Baca lebih lajut »
Balik Arah, The Fed Diprediksi Bakal Pangkas Suku BungaIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sukses menguat 1,26% ke 6.762,25 pekan ini
Baca lebih lajut »
IHSG Bidik Pijakan Level 6.750, Saham Sensitif Suku Bunga Calon MenguatIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke rentang 6.750-6.780 pada perdagangan hari ini, Senin (27/3/2023).
Baca lebih lajut »
Fed Diramal Pangkas Suku Bunga, Rupiah Tembus Rp 15.000/US$?Rupiah mencatat penguatan tajam melawan dolar Amerika Serikat (AS) minggu lalu
Baca lebih lajut »
Fokus The Fed Tetap Menaikkan Suku Bunga untuk Menekan InflasiTingkat suku bunga akan naik dengan titik tertinggi 5,625% pada tahun 2023, atau 50 bps lebih tinggi dari yang disampaikan oleh pejabat lainnya.
Baca lebih lajut »
Ini Nasihat IMF untuk BI Agar Ekonomi RI Tetap StabilIMF juga memberi sejumlah peringatan agar ekonomi tetap bisa berjalan baik, termasuk soal suku bunga.
Baca lebih lajut »