Harga energi menjadi senjata Putin yang diyakini mampu membuat Ukraina melunak.
"Ini akan menjadi musim dingin yang sulit bagi orang Eropa. Kita bisa melihat protes, kerusuhan. Beberapa pemimpin Eropa mungkin berpikir dua kali untuk terus mendukung Ukraina dan berpikir sudah waktunya untuk kesepakatan," imbuhnya.
"Akan sangat sulit jika berlanjut ke musim gugur dan musim dingin. Jadi ada harapan mereka akan meminta perdamaian," kata sumber itu. "Uni Eropa telah bersama Anda dalam perjuangan ini sejak awal. Dan kami akan bertahan selama diperlukan," tutur Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perang Putin di Ukraina 'Makan Korban' Baru: Rakyat RusiaDampak perang Rusia ke Ukraina kini telah dirasakan sejumlah warga Rusia sendiri.
Baca lebih lajut »
6 Update Perang Rusia-Ukraina, Putin Mulai 'Hilang Arah'Perang Rusia-Ukraina masih terus berlangsung. Meski sudah berjalan hampir 6 bulan namun belum ada tanda-tanda serangan akan berakhir dan perang dihentikan.
Baca lebih lajut »
Putri Orang Dekat Putin Tewas Dibom, Bukti-Bukti Mengarah ke UkrainaDinas Keamanan Federal Rusia (FSB) pada Senin (22/8) menuduh dinas intelijen Ukraina berada di balik pembunuhan Darya Dugina, puteri orang dekat Vladimir Putin Seranganbom
Baca lebih lajut »
Kemendag Tuding Pelonggaran PPKM dan Tingginya Harga Pokok Produksi Picu Kenaikan Harga TelurKebijakan pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi pemicu meningkatnya harga telur ayam ras.
Baca lebih lajut »
Anggota DPR: Kenaikan Harga BBM akan Berimbas ke Harga Barang dan Pemulihan Ekonomi - Tribunnews.comKenaikan harga BBM bersubsidi tersebut akan berimbas kepada kenaikan harga-harga barang, baik yang berdampak langsung maupun tidak langsung
Baca lebih lajut »