Adapun tuntutan utama serikat buruh ini adalah meminta pencabutan Omnibus Law UU Cipta Kerja, dan penghapusan outsourcing serta penolakan upah murah.
akan menggelar aksi serentak di depan kantor gubernur berbagai kota, seperti Semarang, Surabaya, Batam, Medan, Pekanbaru, Banda Aceh, Gorontalo, Banjarmasin, hingga Makassar, pada Senin . Said Iqbal menyatakan aksi ini dilakukan sekaligus untuk mengawal sidang lanjutan Judicial Review Omnibus Law UU Cipta Kerja. Agenda sidang di MK yakni mendengarkan keterangan ahli dan saksi pemohon.
Sedangkan JR di MK diajukan berdasarkan sejumlah alasan.
Buruh Unjuk Rasa Demo Mahkamah Konstitusi Istana Negara Undang-Undang Cipta Kerja Said Iqbal Outsourcing Penolakan Upah Murah Umum Nasional
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
CEK FAKTA: Benarkah UU Cipta Kerja Jadi Faktor Utama Peningkatan Daya Saing Indonesia?Presiden Jokowi mengatakan, UU Cipta Kerja menjadi salah satu faktor utama peningkatan daya saing Indonesia. Bagaimana faktanya?
Baca lebih lajut »
Cuaca Besok Senin 1 Juli 2024: Jabodetabek Langit Pagi Hari Cerah BerawanCuaca besok di awal pekan dan bulan, Senin 1 Juli 2024, langit pagi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) diprediksi cerah berawan keseluruhannya.
Baca lebih lajut »
Cuaca Besok Senin 24 Juni 2024: Jabodetabek Cerah Berawan di Pagi HariMengawali pekan, Senin 24 Juni 2024, seluruh langit Jakarta diprediksi cerah berawan. Begitulah prakiraan cuaca besok.
Baca lebih lajut »
Rupiah Ditutup Menguat Lawan Dolar AS Senin Sore, Bagaimana Besok?Rupiah ditutup menguat 52 point pada Senin, 24 Juni 2024.
Baca lebih lajut »
Hasil Sidang Isbat: 1 Zulhijah Besok, Iduladha Senin 17 Juni 2024Pemerintah resmi menetapkan Hari Raya Iduladha atau 10 Zulhijah 1445 Hijriah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Baca lebih lajut »
Besok Senin Hasto Penuhi Panggilan KPK: Saya Datang karena yang Dirikan KPK Bu MegaSekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengaku siap datang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus Harun Masiku.
Baca lebih lajut »