Sejumlah Toko Langgar PSBB, Wali Kota Bogor Marah-marah |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Sejumlah Toko Langgar PSBB, Wali Kota Bogor Marah-marah |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Wali Kota Bogor marah-marah mengetahui masih ada bidang usaha langgar PSBB.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto kembali bertugas setelah sembuh dari virus corona baru . Wali Kota Bogor itu marah ketika melihat masih ada sejumlah toko yang melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar . Baca Juga Hal itu terjadi saat Bima lakukan pengecekan di Plaza Dewo Sartika, Kota Bogor, Selasa . Bima Arya terlihat geram lantaran mendapati sejumlah toko pakaian yang masih buka di luar delapan sektor yang dikecualikan.

Mengenakan pakaian serba hitam dan topi hitam beserta sarung tangan, Bima Arya 'mencak-mencak' diatas mobil Hilux Satpol-PP Kota Bogor. Ia terlihat berteriak-teriak tanpa menggunakan masker. Kewajiban menggenakan masker telah tertuang dalam peraturan Wali Kota Bogor tentang PSBB yang ditandatangani Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim tertanggal 13 April 2020. Pada bagian IV pasal 5 poin 3 b) setiap orang wajib menggunakan masker di luar rumah.

"Saya minta, hari ini juga saat ini juga, tidak ada yang melanggar aturan PSBB. Saya minta ditutup segera," kata Bima sambil menunjuk-nunjuk toko yang masih beroperasi. Sebelum ke Plaza Dewi Sartika, Bima diketahui membuka penyaluran bantuan sosial secara simbolis di Kantor Kecamatan Bogor Utara. Nampak, Bima menggenakan maskes double, yakni N-95 dan masker kain berwarna hitam.

Bima mendesak agar pengelola Plaza Dewi Sartika menutup toko yang beroperasi diluar delapan sektor yang dikecualikan. Jika membandel, Bima mengancam akan mencabut izin usaha toko tersebut.BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wali Kota Tangsel Berharap Adanya Penerapan Sanksi bagi Pelanggar PSBBWali Kota Tangsel Berharap Adanya Penerapan Sanksi bagi Pelanggar PSBBDia menilai, pemberlakuan sanksi ini penting agar masyarakat tetap patuh terhadap anjuran pemerintah.
Baca lebih lajut »

Wali Kota Depok Usul PSBB Diperpanjang 28 HariWali Kota Depok Usul PSBB Diperpanjang 28 HariWali Kota Depok Mohammad Idris mengusulkan perpanjangan masa PSBB ke Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk 28 hari
Baca lebih lajut »

Wali Kota Tangerang Klaim, PSBB Berhasil Mengerem Laju Kasus Covid-19Wali Kota Tangerang Klaim, PSBB Berhasil Mengerem Laju Kasus Covid-19Sebelum PSBB, kasus PDP pernah mencatat angka 139 kasus per hari. 'Sekarang angkanya itu di 23, 43, 51 (per hari) jadi sudah mulai stabil turun.'
Baca lebih lajut »

Wali Kota Tangerang: Perlu Ada Sanksi agar PSBB OptimalWali Kota Tangerang: Perlu Ada Sanksi agar PSBB OptimalPSBB bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit infeksi Covid-19.\n\n
Baca lebih lajut »

Sembuh dari Covid-19, Besok Wali Kota Bogor Mulai Turun ke LapanganSembuh dari Covid-19, Besok Wali Kota Bogor Mulai Turun ke LapanganRencananya, Bima akan langsung turun ke lapangan untuk memantau kondisi Kota Bogor.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 20:48:53