Survei ini mengumpulkan respon dari 86 bank sentral mengenai keterlibatan mereka dalam proyek CBDC dan inisiatif mata uang kripto.
Bank for International Settlements merilis laporan pada 14 Juni, berjudul 'Merangkul keberagaman, maju bersama – hasil survei BIS tahun 2023 mengenai mata uang digital bank sentral dan kripto.
BIS juga mengungkapkan, 94 persen bank sentral yang disurvei sedang menjajaki mata uang digital bank sentral . 'Secara keseluruhan, kemungkinan bank sentral akan menerbitkan CBDC grosir dalam enam tahun ke depan kini melebihi kemungkinan mereka akan menerbitkan CBDC ritel,' tulis laporan tersebut. Perlu diketahui, Project MBridge ini memulai uji coba pada 2021 dengan kolaborasi Bank of Thailand, Bank Sentral Uni Emirat Arab, Bank Rakyat Tiongkok , dan Otoritas Moneter Hong Kong . Proyek tersebut kini telah siap untuk transaksi nilai riil perantara, menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh Bank for International Settlements .
Bank Sentral Dunia Aset Kripto
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sejumlah Bank Sentral Mulai Pangkas Suku Bunga, The Fed & BI Kapan?Sejumlah Bank Sentral Mulai Pangkas Suku Bunga, The Fed & BI Kapan?
Baca lebih lajut »
Insentif Makroprudensial Dukung Pertumbuhan EkonomiGubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memastikan kebijakan makroprudensial bank sentral akan terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional
Baca lebih lajut »
Mengenal BRICS New Development Bank, Lebih Baik dari Bank Dunia?BRICS New Development Bank menjadi lembaga penyedia dana bagi pembangunan negara - negara berkembang.
Baca lebih lajut »
Bank Dunia perkirakan ekonomi dunia tumbuh stabil 2,6 persen pada 2024Bank Dunia (World Bank) memperkirakan pertumbuhan ekonomi global akan terjaga stabil di posisi 2,6 persen pada 2024 di tengah gejolak ketegangan geopolitik ...
Baca lebih lajut »
Bank Dunia: 80 persen populasi dunia akan tumbuh lebih lambatBank Dunia (World Bank) mengatakan 80 persen populasi dunia akan mengalami pertumbuhan yang lebih lambat dibandingkan dekade sebelum COVID-19. Namun, ...
Baca lebih lajut »
Bank Indonesia Nobatkan Bank DKI Sebagai Bank Business Matching Pembiayaan UMKMBank DKI kembali menerima apresiasi dari Bank Indonesia, kali ini Bank DKI bersama 13 (tiga belas) Bank lainnya dinobatkan sebagai Bank Business Matching Pembiayaan UMKM.
Baca lebih lajut »