Sejarah Panjang Mainan Lato-lato dan Tips Aman Memainkannya TempoGaya
TEMPO.CO, Jakarta -Permainan lato-lato yang sedang viral dan digandrungi anak-anak hingga remaja ternyata punya sejarah yang panjang.Sebelum dikenal dengan nama lato-lato, kadang ditulis latto-latto mulanya permainan ini disebut clacker balls di Amerika Serikat. Pada akhir tahun 1960-an, warga Amerika kecanduan dengan permainan ini.
Kebijakan ini didukung oleh sejumlah organisasi dan aktivis yang mendorong pencegahan kebutaan.Meski demikian, rupanya clacker balls telah dikenal dan diekspor ke seluruh dunia. Pada tahun 1970-an, Italia yang menjadikan clacker balls alias lato-lato ebagai kompetisi.Ditahun 2022 ini, clacker balls kembali digemari dan dikenal sebagai lato-lato di Indonesia hingga dijadikan sebagai kompetisi di sejumlah daerah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mainan Viral Lato-lato Makan Korban, Dianggap Bising dan BerbahayaBelakangan mainan viral lato-lato menuai pro-kontra. Ada yang resah dengan suara dan risikonya, adapula mereka yang menilai mainan ini lebih baik untuk anak.
Baca lebih lajut »
Keliru, Mainan Lato-Lato Berhubungan dengan Yahudi, Teori Konspirasi Illuminati, dan FreemasonKeliru, Mainan Lato-Lato Berhubungan dengan Yahudi, Teori Konspirasi Illuminati, dan Freemason TempoCekFakta CekFakta
Baca lebih lajut »
Sekolah Mulai Larang Siswa Bawa Lato-Lato, Begini Respons KPAISejumlah sekolah mulai melarang para siswanya membawa mainan lato-lato.
Baca lebih lajut »
Lato-Lato Digandrungi di Indonesia, Ternyata Dilarang di Amerika SerikatAmerika Serikat, yang merupakan negara asal lato-lato, sudah lama melarang permainan itu karena dampaknya.
Baca lebih lajut »
Disdik Kota Bandung Larang Siswa Bawa Lato-lato ke SekolahDisdik Kota Bandung menlarang siswa membawa lato-lato ke sekolah meskipun permainan itu dinilai memiliki sisi positif.
Baca lebih lajut »
Kronologi Bocah Sukabumi Alami Bibir Sobek gegara Lato-latoGegara terkena lato-lato, bibir bocah perempuan berusia 5 tahun asal Kab. Sukabumi mengalami luka sobek. Begini kronologinya. Via detik_jabar
Baca lebih lajut »