SEJARAH IMLEK di Indonesia: Perayaan Imlek Sempat Dilarang di Era Soeharto, Dicabut oleh Gus Dur - Tribunnews.com

Indonesia Berita Berita

SEJARAH IMLEK di Indonesia: Perayaan Imlek Sempat Dilarang di Era Soeharto, Dicabut oleh Gus Dur - Tribunnews.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

SEJARAH IMLEK di Indonesia: Perayaan Imlek Sempat Dilarang di Era Soeharto, Dicabut oleh Gus Dur

, tahun 1946 ketika Republik Indonesia baru berdiri, Presiden Soekarno mengeluarkan Penetapan Pemerintah tentang hari-hari raya umat beragama No.2/OEM-1946 yang pada pasal 4 nya ditetapkan 4 hari raya orang Tionghoa yaitu Tahun Baru Imlek, hari wafatnya Khonghucu , Ceng Beng dan hari lahirnya Khonghucu .

Dengan demikian secara tegas dapat dinyatakan bahwa Hari Raya Tahun Baru Imlek Kongzili merupakan hari raya Agama Tionghoa. Pada 6 Desember 1967, Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden No.14/1967 tentang pembatasan Agama, Kepercayaan dan Adat Istiadat Cina. Berdasarkan Inpres tersebut, Presiden menginstruksikan kepada Menteri Agama, Menteri Dalam Negeri, dan segenap badan serta alat pemerintah di pusat dan daerah untuk melaksanakan kebijaksanaan pokok mengenai agama, kepercayaan, dan adat istiadat China., isi dari Inpres ini di antaranya adalah pelaksanaan Imlek yang harus dilakukan secara internal dalam hubungan keluarga atau perseorangan.

Perayaan-perayaan pesta agama dan adat istiadat China dilakukan secara tidak mencolok di depan umum, melainkan dilakukan dalam lingkungan keluarga.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cerita Akhir Pekan: Perayaan Imlek, Momentum Melestarikan Budaya TionghoaCerita Akhir Pekan: Perayaan Imlek, Momentum Melestarikan Budaya TionghoaTahun 2022 Imlek dirayakan pada 1 Februari. Perayaan tersebut bisa jadi momentum melestarikan beragam budaya Tionghoa.
Baca lebih lajut »

Setelah Vakum 2 Kali Perayaan Imlek, Perajin Lampion di Malang Kini Dibanjiri PesananSetelah Vakum 2 Kali Perayaan Imlek, Perajin Lampion di Malang Kini Dibanjiri PesananDi kawasan Kampung Lampion yang terletak di Jalan Insinyur Haji Juanda, Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur, para perajin mulai sibuk membuat lampion.
Baca lebih lajut »

Foto : Suasana Arus Mudik di China Jelang Perayaan Imlek | merdeka.comFoto : Suasana Arus Mudik di China Jelang Perayaan Imlek | merdeka.comSuasana Arus Mudik di China Jelang Perayaan Imlek. Beberapa hari menjelang perayaan Imlek, sebagian warga China mulai mudik ke kampung halaman untuk menikmati libur panjang bersama keluarga mereka.,Imlek,Tahun Baru Imlek,Hari Raya Imlek,Arus Mudik,mudik,China,Ragam Konten,Jakarta
Baca lebih lajut »

Jelang Perayaan Imlek, Kelenteng Petak Sembilan Batasi Kapasitas Pengunjung 50 PersenJelang Perayaan Imlek, Kelenteng Petak Sembilan Batasi Kapasitas Pengunjung 50 PersenKelenteng Petak Sembilan di Glodok membatasi 50 pengunjung menjelang perayaan imlek. Pengunjung lainnya bisa menunggu giliran di luar.
Baca lebih lajut »

Sejarah dan Makna Lampion pada Perayaan ImlekSejarah dan Makna Lampion pada Perayaan ImlekLampion yang kerap kita saksikan menyemarakkan berbagai perayaan ternyata memiliki makna tersendiri. Simak, ini sejarah dan makna dari lampion Imlek.
Baca lebih lajut »

Menag Wanti-Wanti Masyarakat Waspada Omicron Saat Perayaan Imlek, Ini Panduan ProkesnyaMenag Wanti-Wanti Masyarakat Waspada Omicron Saat Perayaan Imlek, Ini Panduan ProkesnyaMenteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mewanti-wanti masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) saat merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 15:08:48