Sebut Pemilu Kemungkinan Pakai Sistem Proporsional Tertutup, NasDem: Ketua KPU Offside

Indonesia Berita Berita

Sebut Pemilu Kemungkinan Pakai Sistem Proporsional Tertutup, NasDem: Ketua KPU Offside
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 92%

Pernyataan Ketua KPU Hasyim Asy'ari sudah melampaui kewenangannya sebagai penyelenggara pemilu yang sudah diatur dalam undang undang.

WAKIL Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengkritik keras pernyataan Ketua Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asy'ari, terkait sistem Pemilu 2024 kemungkinan akan kembali menggunakan sistem proporsional tertutup.

Konstitusi UUD 1945, menegaskan pemilu diselenggarakan oleh sebuah komisi pemilihan umum, sedangkan ketentuan tentang pemilu diatur dengan undang-undang. Hal ini perintah konstitusi. Artinya, hal substansial pelaksanaan pemilu seperti jumlah kursi, ambang batas parlemen, pilihan sistem pemilu itu ditetapkan oleh undang-undang, bukan oleh peraturan KPU. "Tugas KPU mengatur teknis penyelenggaraan pemilu," terang Ali.

Berkaitan dengan pengajuan uji materiil mengenai sistem pemilu ke Mahkamah Konstitusi , anggota Komisi III DPR ini menerangkan, jika MK hanya berwenang menyatakan konstitusional atau tidak konstitusional, yang kemudian pembentuk undang-undang yang merespon putusan MK. Politisi kelahiran Sulawesi Tengah ini mewanti-wanti KPU agar taat asas dalam bernegara dan memahami betul kehidupan demokrasi dan negara hukum. "KPU jangan justru menciptakan problem dan kegaduhan baru dalam kehidupan nasional, dan bahkan membuat kemunduran demokrasi kita dengan menafikkan partisipasi politik rakyat dalam pemilu yang sedang tumbuh dan bergairah," tandasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bantah Soal Rekaman Instruksi Gagalkan Parpol U, Ketua KPU: Tidak Ada Perintah dari PusatBantah Soal Rekaman Instruksi Gagalkan Parpol U, Ketua KPU: Tidak Ada Perintah dari PusatKetua KPU Hasyim Asy'ari membantah pihaknya menginstruksikan agar menggagalkan parpol berinisial Partai U.
Baca lebih lajut »

Article headlineGELORA.CO - Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia geram mendengar pernyataan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari yang menyeb...
Baca lebih lajut »

Hasyim Asy'ari: Kinerja KPU Harus Bisa DipertanggungjawabkanHasyim Asy'ari: Kinerja KPU Harus Bisa DipertanggungjawabkanKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari berharap tidak ada anggotanya yang menjadi tersangka oleh penegak hukum.
Baca lebih lajut »

Doli Kritik Hasyim Soal Pemilu 2024 Kemungkinan Coblos Partai - JawaPos.comDoli Kritik Hasyim Soal Pemilu 2024 Kemungkinan Coblos Partai - JawaPos.comItu saudara Hasyim dalam kapasitas apa mengeluarkan pernyataan seperti itu
Baca lebih lajut »

Article headlineGELORA.CO -Pernyataan Hasnaeni Moein yang mengaku mendapat informasi dari Ketua KPU Hasyim Asyari bahwa Pemilu 2024 sudah didesain untuk me...
Baca lebih lajut »

Farhat Abbas Harus Minta Maaf soal Tudingan Pelecehan Seksual oleh Ketua KPUFarhat Abbas Harus Minta Maaf soal Tudingan Pelecehan Seksual oleh Ketua KPUKoordinator Masyarakat Peduli Pemilu Rizal Sutan Bagindo mendesak Farhat Abbas dan Hasnaeni untuk segera meminta maaf atas tudingannya kepada Ketua KPU
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 01:25:53