Penilaian fokus pada upaya sekolah dalam memenuhi delapan standar mutu pendidikan.
REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sebanyak 215 sekolah tingkat SD dan SMP sederajat akan diakreditasi pada 2019. Penilaian akreditasi dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah Provinsi Jawa Barat .
Sementara itu, Koordinator Pelaksanaan Akreditasi Kota Depok, Abdurahman mengatakan, dari 215 sekolah ini terdiri dari 120 SD dan 95 SMP. Adapun yang baru terlaksana ada 70 sekolah dengan rincian 50 SD dan 20 SMP."Memang masih cukup banyak, mudah-mudahan dengan koordinasi yang intensif antara BANSM Jabar dengan Disdik Kota Depok dan Kementerian Agama Kota Depok, semuanya bisa selesai sebelum akhir Desember 2019," jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Warga Depok Pilih Gabung DKI Daripada Provinsi Bogor RayaWarga Kota Depok lebih memilih bergabung dengan DKI Jakarta karena lebih dari 65% orang Depok bekerja di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Puluhan Murid SMP di Bekasi Keracunan MakananSebanyak 39 murid SMP swasta di Kota Bekasi mengalami keracunan makanan usai menyantap makanan kedaluwarsa yang dibagikan secara gratis oleh pihak sekolah.
Baca lebih lajut »
Selain Bekasi, Depok Juga Lebih Pilih Gabung DKI JakartaWali Kota Depok Mohammad Idris menyatakan bahwa wilayahnya lebih dekat dengan DKI Jakarta secara budaya.
Baca lebih lajut »
Tak Bisa Bahasa Sunda, Wali Kota Depok Enggan Masuk Provinsi Bogor RayaWali Kota Depok Mohammad Idris mengaku lebih memilih bergabung dengan DKI Jakarta
Baca lebih lajut »
Depok Pilih Gabung DKI Jakarta Ketimbang Provinsi Bogor RayaWali Kota Depok Mohammad Idris menyatakan memilih bergabung dengan DKI Jakarta daripada Provinsi Bogor Raya. ProvinsiBogorRaya
Baca lebih lajut »
Wali Kota Depok Tanggapi Pilkada Depok 2020Belum terlihat ada calon-calon wali kota dan wakil walkot Depok.
Baca lebih lajut »