Pembelian pesawat kepresidenan sempat diwarnai kritik. SBY sempat tiga kali menaiki pesawat itu untuk tugas kenegaraan.
Pesawat Kepresidenan mendarat di Bandara Kertajati, Jawa Barat, tahun 2018 lengser dari kursi presiden, pesawat Boeing 737 BBJ-2 tiba di Bandara Halim Perdana Kusumah, Kamis 10 April 2014. Pesawat kepresidenan pertama itu dibeli seharga US$ 91,2 juta atau setara dengan Rp 820 miliar pada saat itu. “10 tahun jadi presiden, saya bersyukur di enam bulan terakhir bisa naik pesawat presiden dan itu bisa hematkan anggaran kita,” ujar SBY di Istana Kepresidenan, Jakata, Senin 5 Mei 2014.
Setelah ketok palu di DPR, Sekretariat Negara memasukkan anggaran pembelian pesawat dalam APBN 2010-2011. Berbeda dengan kesepakatan di awal, pada 27 Desember 2010, pemerintah meneken perjanjian pembelian pesawat dengan pabrik Boeing di Seattle, Amerika Serikat. Pemerintah sepakat membeli varian Boeing yang lebih canggih, yakni pesawat jenis 737-800 Boeing Business Jet 2.
Dalam jangka waktu dua tahun, pesawat kepresidenan pun rampung dengan spesifikasi interior pesawat mewah seharga US$ 27 juta. Ruang rapat VVIP berkapasitas 4 orang, kamar tidur kenegaraan VVIP, 12 kursi eksekutif, dan 44 kursi staf, turut melengkapi isi kabin pesawat. Selain itu, pesawat terbang tersebut juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang menghabiskan anggaran US$ 4,5 juta. Fitur keamanan itu antara lain perangkat antiserangan rudal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Maudy Ayunda Sempat Pidato Dihadapan SBY, Sang Ibu: Naskahnya DitolakSiapa yang tidak mengenal sosok Maudy Ayunda? Artis cantik kelahiran Jakarta tersebut kini dikenal luas oleh publik sebagai salah satu sosok yang menginspirasi...
Baca lebih lajut »
Deretan Foto Hoaks Sepekan: Pesan SBY Merawat Wisma Hambalang hingga Masa Aksi Jokowi End Game Pingsan KelaparanBeberapa foto hoaks telah ditelusuri Cek Fakta Liputan6.com selama sepekan. Berikut rangkumannya.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Mau Berutang Rp 515 Triliun Lagi, Syarief Hasan Ingatkan Potensi Gagal BayarWakil Ketua MPR Syarief Hasan menyebut pemerintahan Jokowi paling banyak menambah utang, jauh dibandingkan era Soeharto dan SBY. utangpemerintah
Baca lebih lajut »