Satgas Tegaskan Tak Ada Bukti Hewan Terinfeksi COVID-19 Menular ke Manusia

Indonesia Berita Berita

Satgas Tegaskan Tak Ada Bukti Hewan Terinfeksi COVID-19 Menular ke Manusia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 83%

Hewan yang terinfeksi COVID-19 tidak akan menularkan Virus Corona ke manusia

Liputan6.com, Jakarta - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menegaskan bahwa tidak ada bukti hewan yang terinfeksi COVID-19 dapat menularkan virus Corona atau SARS-CoV-2 ke manusia.

Masyarakat yang memelihara hewan kesayangannya diimbau tidak perlu takut dan panik. Tetap selalu merawat dan memenuhi kesejahteraan hewan peliharaan.Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.2 dari 6 halamanBatasan Kontak Fisik dengan Hewan PeliharaanSebagai upaya keamanan, para pemilik hewan yang dinyatakan positif COVID-19 diminta tidak melakukan kontak dengan hewan peliharaannya.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengungkapkan, awalnya harimau Sumatera Tino yang pertama kali mengalami gejala COVID-19 pada 9 Juli 2021. Dua hari kemudian, harimau Hari mengalami gejala COVID-19."Pada tanggal 14 Juli, kami lakukan pengambilan sampel dengan di-swab kemudian dikirim ke laboratorium Pusat Studi Satwa Primata, IPB Bogor. Lalu, hasilnya keluar tanggal 15 Juli yang menyatakan bahwa kedua satwa tersebut terpapar COVID-19," kata Suzi.

Berbagai studi infeksi eksperimental, seperti virus pernapasan lainnya, SARS-CoV-2 ditularkan ke hewan dan antar hewan melalui kontak langsung, misalnya, tetesan/air liur. Faktor lain juga dipengaruhi aerosol yang dapat bertahan di lingkungan tertutup untuk beberapa waktu.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kematian Covid-19 Tinggi, Jateng Prioritaskan Vaksinasi Covid-19 untuk LansiaKematian Covid-19 Tinggi, Jateng Prioritaskan Vaksinasi Covid-19 untuk LansiaPemerintah Provinsi Jawa Tengah memprioritaskan vaksinasi Covid-19 bagi warga lanjut usia untuk menekan angka kematian akibat Covid-19
Baca lebih lajut »

Satgas: Belum Terbukti Hewan Positif Covid-19 Bisa Tularkan Virus ke ManusiaSatgas: Belum Terbukti Hewan Positif Covid-19 Bisa Tularkan Virus ke ManusiaWiku mengimbau masyarakat tidak panik jika hewan peliharaan terkena covid-19. Ia meminta pemilik hewan terus rajin merawatnya.
Baca lebih lajut »

Pakar: Perlu segera dikembangkan vaksin COVID-19 untuk hewanPakar: Perlu segera dikembangkan vaksin COVID-19 untuk hewanBerkaca dari kasus positif COVID-19 pada harimau di Ragunan, pakar mengatakan perlu adanya pengembangan vaksin COVID-19 untuk hewan demi antisipasi risiko penularan penyakit tersebut.
Baca lebih lajut »

Satgas: Kasus Positif dan Positivity Rate Covid-19 Turun 2 Pekan TerakhirSatgas: Kasus Positif dan Positivity Rate Covid-19 Turun 2 Pekan TerakhirWiku juga mengungkapkan, dari 34 provinsi ada sebanyak delapan provinsi yang mencatatkan penurunan kasus positif dua pekan berturut-turut.
Baca lebih lajut »

Satgas COVID-19 DPR RI tinjau pengiriman alat kesehatan di pelabuhanSatgas COVID-19 DPR RI tinjau pengiriman alat kesehatan di pelabuhanWakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama Satgas Lawan COVID-19 meninjau Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Tanjung Priok untuk ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 11:22:38