Satgas PEN fokus pada bansos, program UMKM dan padat karya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, bantuan pemerintah untuk penanganan dampak pandemi covid-19 telah disalurkan melalui sejumlah program ekonomi. Budi mengatakan, bantuan tersebut disalurkan agar terjadi percepatan dalam perputaran ekonomi nasional. "Bapak Presiden selalu memberikan arahan agar secepat mungkin anggaran PEN ini, secepat mungkin kita bisa menggerakkan ekonomi nasional kembali.
Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp37,4 triliun untuk menjalankan program tersebut. Hingga Agustus, penyalurannya sudah terserap sebesar Rp 27 triliun atau 72 persen dari pagu anggaran. Budi pun optimistis penyerapan anggaran ini akan tercapai 100 persen hingga akhir tahun nanti. Untuk program bansos tunai dan nontunai yang ditargetkan untuk daerah yang terkena dampak covid-19 baik di Jabodetabek maupun lainnya, telah disiapkan anggaran hingga Rp 39,2 triliun. Serapan anggaran ini pun telah mencapai 49 atau sekitar Rp 19 triliun yang diberikan kepada 10,9 juta keluarga.
Program lainnya yakni Program Penempatan Dana dengan anggaran sebesar Rp 79 triliun. Dari jumlah itu, realisasinya sudah mencapai 38 persen yang disalurkan oleh bank-bank Himbara. Dan telah menjangkau lebih dari 620 ribu UMKM. Kredit yang tersalurkan pun sebesar Rp 35 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas Penanganan Covid-19 Serahkan Bantuan Alat Kesehatan ke Pemprov JabarSatuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 memberikan bantuan alat kesehatan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
Baca lebih lajut »
Teten Pastikan Bantuan PEN Tepat Sasaran |Republika OnlineBantuan PEN akan menyasar 12 juta pelaku usaha yang belum bankable
Baca lebih lajut »
Jubir: Hanya Satgas COVID-19 yang tentukan zona risiko daerahJuru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menegaskan penentuan peta atau zonasi risiko di daerah hanya dilakukan oleh pihaknya ...
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19: Jangan Menunggu Obat dan VaksinMasyarakat diminta untuk terus mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penyebaran virus corona Covid-19. Jangan menunggu obat dan vaksin.
Baca lebih lajut »
Jubir satgas COVID-19: Ada 208 kandidat vaksin COVID-19Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan hingga saat ini ada 208 kandidat vaksin COVID-19 di berbagai tahapan yang sedang dikembangkan oleh berbagai negara. Vaksin COVID19
Baca lebih lajut »