Ketua Aprindo, Roy N Mandey menanggapi mengenai pernyataan Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto mengenai layanan pembayaran digital disalahgunakan untuk judi online di minimarket.
Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia mengaku keberatan dengan pernyataan Ketua Satuan Tugas Pemberantasan judi online Hadi Tjahjanto, yang menyebut bakal menutup layanan pembayaran digital atau top up di minimarket yang kerap disalahgunakan untuk permainan judi online .
'Aprindo menyatan bahwa minimarket anggota-anggota Aprindo adalah minimarket yang taat aturan, tidak menjual pulsa judi online,” ujarnya. Dia menuturkan, pernyataan dari Ketua Satgas tersebut membuat keresahan bagi pelaku usaha ritel, lantaran dikhawatirkan muncul stigma di masyarakat minimarket menyediakan layanan pembayaran digital atau top up pulsa untuk permainan judi online.
'Ini mematikan pelaku usaha, apalagi tidak disebutkan minimarket mana. Sehingga akan menimbulkan stigma terhadap minimarket padahal kita hadir untuk masyarakat,” ujarnya. Timbulkan Masalah SosialPihaknya mengakui, bahwa maraknya judi online memang sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan masalah sosial dan kerugian keuangan bagi pelakunya. Oleh karena itu, ia meminta agar Kominfo tidak lengah dan berlarut-larut dalam menangani permasalahan judi online di tanah air.
Pihaknya pun merasa keberatan dengan pernyataan Ketua Satuan Tugas Pemberantasan judi online Hadi Tjahjanto, yang menyebut bakal menutup layanan pembayaran digital atau top up di minimarket yang kerap disalahgunakan untuk permainan judi online. Satgas akan segera beroperasi di minimarket.
Judi Online Layanan Top Up Minimarket Aprindo Usaha Peritel
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ahli TPPU Sebut Tak Ada Masalah Menangani Bandar Judi Online di Luar NegeriYenti menyarankan agar Satgas Judi Online bisa melacak semua aliran dana dari hasil pengungkapan judi online.
Baca lebih lajut »
Jokowi Sikat Judi Online: Tutup 2,1 Juta Situs-Bentuk Satgas KhususPemerintah berantas judi online dengan menutup 2,1 juta situs sekaligus membentuk satgas judi online.
Baca lebih lajut »
Cengkareng jadi Kawasan Paling Banyak Pelaku Judi Online, DPRD Minta Satgas Judi Online Prioritaskan Jakarta"Saya minta Satgas Judi Online ini segera bertindak, terutama di Jakarta ini," ujar Achmad Yani, Sekretaris Komisi A DPRD DKI.
Baca lebih lajut »
Peringkat Satu Kasus Judi Online, Kejati Jabar Bentuk Satgas Khusus Judi OnlineJakarta, tvOnenews.com - Menkopolhukam Hadi Tjahjanto menyatakan Jawa Barat menjadi provinsi yang berada di urutan teratas dalam kasus Judi online. Terdapat 535.644 pelaku judi online di Jawa Barat dengan nilai transaksi mencapai jumlah yang fantastis yaitu Rp3,8 triliun.
Baca lebih lajut »
Menko Hadi tegaskan Satgas Judi Online putus jalur main judi onlineMenteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto menegaskan Satuan Tugas (Satgas) Judi Online akan memutus jalur ...
Baca lebih lajut »
Satgas Judi Online akan Batasi Akses Transaksi Judi OnlineSatgas judi online memperluas ruang gerak dan pemblokiran para bandar serta pelaku hingga pada sistem pembayaran e-wallet dan akun bank
Baca lebih lajut »