Komisaris Utama PT Delta Djakarta Sarman Simanjorang mengundurkan diri setelah 3 tahun 4 bulan menjabat.
Sarman ditunjuk sebagai Komisaris Utama dan memiliki masa bakti hingga 2023. Saat dia memimpin dewan Komisaris, PT Delta Djakarta mampu menyetorkan deviden di tahun 2019 ke kas daerah sebanyak Rp 100,48 miliar dengan laba bersih Rp 317 miliar.Di tengah gelombang pandemi Covid-19, Sarman juga menyebut PT Delta Djakarta masih bisa tumbuh positif dengan keuntungan Rp 123,5 miliar dan DKI Jakarta mendapat deviden Rp 52,5 miliar.
"PT Delta Djakarta mampu menyetor deviden sebesar itu ke kas Pemprov DKI Jakarta, hal ini membuktikan bahwa perusahaan ini sangat sehat dan memiliki prospek yang sangat bagus ke depan," kata Sarman. Sarman akan digantikan oleh Roy Pakpahan yang sebelumnya menjabat sebagai anggota Komisaris dan mendapatkan penugasan resmi dari Pemprov DKI Jakarta sebagai Komisaris Utama.
Sebagai informasi komposisi pemegang saham PT Delta Djakarta terbesar adalah San Miguel dengan saham 58,33 persen, sedangkan Pemprov DKI Jakarta sebanyak 26,25 persen dan sisanya publik sebesar 15,42 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Saham Bir Belum Dijual, Pemprov DKI Terima Dividen Rp 52,5 Miliar dari PT DeltaPemprov DKI berusaha jual saham bir di PT Delta yang mencapai 26,25 persen atau setara 210 juta lembar saham.
Baca lebih lajut »
Dokter: Sikat Gigi dengan Benar Cegah Gigi Berlubang |Republika OnlinePenyebab utama gigi berlubang adalah karena bakteri yang berasal dari sisa makanan.
Baca lebih lajut »
Dewan Komisaris PT PP Pantau Perkembangan Proyek PPROKunjungan kerja tersebut dilakukan manajemen PT PP untuk melihat progres pengembangan proyek dan memastikan proyek Permata Puri Cibubur tersebut berjalan dengan baik. PTPP
Baca lebih lajut »
Cedera Lutut, Kyrgios Mundur dari Winston-Salem TerbukaKyrgios mengaku telah merasakan sakit pada lutut kirinya selama beberapa waktu terakhir.
Baca lebih lajut »