Kota Solo didorong menjadi penggerak loss doll ekonomi dan didukung kabupaten di wilayah Soloraya.
Ide itu mengemuka saat Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menyampaikan paparan saat Sarasehan Soloraya untuk Indonesia Maju: Recover Together Recover Stronger yang diselenggarakan di Grand Ballroom Alila Hotel Solo pada Rabu pukul 09.15 WIB.
Sarasehan Soloraya menghadirkan bupati dan wali kota maupun perwakilan dari 8 kabupaten/kota di kawasan Soloraya, yakni Kota Solo, Kabupaten Karanganyar, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen, Boyolali, dan Klaten.
Bahkan, Juliyatmono mencetuskan slogan baru pada momen itu, yakni loss doll ekonomi. Sinergi kawasan Soloraya akan terwujud saat Kota Solo menjadi lokasi penyelenggaraan acara internasional. Kemudian, katanya, kabupaten di kawasan Soloraya menjadi penyangga. “Saya mendukung 1.000 persen agar Solo ada event internasional dan nasional. Bangkitkan lagi Soloraya. Soloraya ini kalau tidak ada event, kami tidak bisa berbuat banyak. Kami menyangga barulah sinergi seperti yang tadi disampaikan. Solo jadi penggerak loss doll ekonomi. Kalau Wali Kota Solo sudah loss doll, kami bisa bergerak dengan baik,” katanya saat menyampaikan paparan.Namun, Juliyatmono menyayangkan bahwa kawasan aglomerasi Soloraya berada pada PPKM Level 3.
“Cuma ya lagi-lagi situasi ini jangan terus bicara Covid-19. Minta maaf, 2 tahun lebih harus bangun satu cara berpikir yang sama. Sekalipun kesehatan penting, mari mulai bangkitkan semangat supaya masyarakat punya optimisme. PPKM Level 3, secara administrasi boleh saja, tapi praktik yang harus terus ditumbuhkan adalah menyiasati keadaan ini agar semuanya menata diri. Supaya ekonomi menjadi mulai membaik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Derita Bakul Gorengan di Solo, Susah Dapat Minyak dan Berhenti JualanIa terpaksa datang karena sangat membutuhkannya. Meskipun paham betul kondisi fisiknya tak memungkinkan untuk berdesak-desakan sambil berdiri.
Baca lebih lajut »
Pakar Hukum UNS Solo: Pemerintahan Jokowi Sekarang Seperti Orde BaruSejumlah kebijakan pemerintah yang cenderung meresahkan belakangan ini seperti pencairan JHT dinilai menunjukkan demokrasi era pemerintahan Presiden Jokowi tak lebih baik dari Orde Baru.
Baca lebih lajut »
Gibran Tak Pernah Tidur di Kamar Bung Karno Loji Gandrung Solo, Takut?Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku belum pernah sekali pun menginap di Kamar Bung Karno yang ada di rumah dinas wali kota Loji Gandrung.
Baca lebih lajut »
Nakes Terpapar Covid-19, Pemkot Solo Siapkan Hotel untuk Isoter | merdeka.comKepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, Nico Agus Putranto mengatakan pihaknya saat ini tengah merencanakan tempat mana yang akan dipilih sebagai lokasi isolasi terpusat untuk para nakes.
Baca lebih lajut »