Korea Utara mengkritik Korea Selatan karena mencoba merusak pengembangan senjata, dan mengatakan sanksi tambahan tidak akan menghentikan program misilnya.
Pyongyang, Beritasatu.com - Korea Utara pada Selasa mengkritik Korea Selatan karena mencoba merusak pengembangan senjata, dan mengatakan sanksi tambahan tidak akan menghentikan program misilnya, kata media pemerintah KCNA.
Kim Yo-jong, saudara perempuan kuat pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, mengatakan inisiatif negara yang terisolasi itu untuk mengembangkan satelit mata-mata adalah"prioritas mendesak yang terkait langsung dengan keamanan kami". Korea Selatan akan"meneriakkan semacam kerja sama internasional dan berusaha keras untuk menjatuhkan sanksi tambahan pada kami", katanya dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita resmi KCNA.
Pernyataannya muncul beberapa hari setelah Pyongyang meluncurkan dua rudal balistik jarak menengah , yang disebutnya sebagai uji"penting" untuk pengembangan satelit mata-mata.TAG: Korea Utara Pengembangan Senjata Korea Selatan Kim Jong-un
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Korea Utara Kembali Tembak Dua Rudal Balistik, Bisa Jangkau Daratan Amerika Serikat |Republika OnlineKorea Utara intensif melakukan uji coba senjata pertama Korea Utara
Baca lebih lajut »
Korea Utara Kembali Uji Coba Dua Rudal Balistik, Semenanjung Korea Kembali PanasKorea Utara menembakkan dua rudal balistik pada hari Minggu, (18/12/2022) ke arah perairan timurnya, menjadi uji coba pertamanya dalam sebulan
Baca lebih lajut »
Korea Utara Tembakkan 2 Rudal BalistikKorea Utara dilaporkan menembakkan dua rudal balistik ke lepas pantai timur Semenanjung Korea.
Baca lebih lajut »
Korea Utara Lakukan Uji Coba Satelit Mata-mata!Korut mengklaim melakukan uji coba 'tahap akhir dan penting' untuk pengembangan satelit mata-mata pada Minggu (18/12), usai terdeteksi meluncurkan dua rudal.
Baca lebih lajut »
Korea Utara Gelar Uji Coba Satelit Mata-mataKorea Utara dilaporkan telah melakukan uji coba 'tahap akhir yang penting' untuk pengembangan satelit mata-mata pada Minggu (18/12/2022).
Baca lebih lajut »