JPNN.com : Kemenag ingin memperkenalkan Hisab Rukyat, yang sesungguhnya merupakan kebutuhan umat Islam seluruh dunia, tetapi tidak banyak diketahui.
jpnn.com, JAKARTA - Menyambut Ramadan, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama menggandeng ratusan influencer menjadi kader hisab rukyat nasional.
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, di era kemajuan teknologi, kontestasi di ruang publik akan didominasi oleh mereka yang paling sering hadir. Kamaruddin mengungkapkan Kemenag ingin memperkenalkan Hisab Rukyat, yang sesungguhnya merupakan kebutuhan umat Islam seluruh dunia, tetapi tidak banyak diketahui.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sambut Ramadan, Kemenag Gandeng Aktivis Medsos Jadi Kader Hisab RukyatDitjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng ratusan influencer (aktivis media sosial) menjadi kader hisab rukyat nasional dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan.
Baca lebih lajut »
Sambut Ramadan Kemenag Gandeng Influencer Jadi Kader Hisab RukyatHisab Rukyat sesungguhnya merupakan kebutuhan umat Islam seluruh dunia tetapi tidak banyak diketahui
Baca lebih lajut »
Kemenag gandeng pemengaruh Medsos jadi kader Hisab RukyatDirektorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama menggandeng ratusan influencer (pemengaruh) menjadi kader Hisab Rukyat nasional jelang ...
Baca lebih lajut »
Ahli Astronomi BRIN Respons Usul Sidang Isbat DitiadakanPakar astronomi menilai Sidang Isbat memberi kedudukan setara pada hisab dan rukyat penentu awal bulan hijriah. Simak paparan urgensi sidang tersebut.
Baca lebih lajut »
Jadwal Lengkap Imsakiyah Ramadhan Muhammadiyah 11 Maret 2024Jadwal imsakiah Muhammadiyah 1445 atau 2024 adalah hasil hisab yang disusun oleh Ketua Bidang Hisab dan Iptek Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Baca lebih lajut »
Kemenag Bahas Pembentukan Ditjen Ponpes, Wamenag: Kami Ingin Buat LegacyKementerian Agama membahas pembentukan Direktorat Jendral (Ditjen) Pondok Pesantren (Ponpes). Simak penjelasan Wamenag Saiful Rahmat Dasuki.
Baca lebih lajut »