Mayoritas negara anggota PBB diprediksi akan memutuskan untuk mengecam tindakan Rusia. Dengan kondisi yang semakin terisolasi, Rusia justru membela operasi militernya dan menyalahkan kekerasan di Kiev.
Sebanyak 193 perwakilan negara anggota Majelis Umum PBB mengheningkan cipta selama satu menit pada hari Senin untuk para korban perang di Ukraina, ketika para delegasi menghadiri pertemuan darurat guna membahas resolusi yang mengutuk"agresi" Moskow.
Tidak seperti Dewan Keamanan yang lebih menonjol, di mana jika ada satu suara menentang dari pemegang hak veto, Rusia dapat menggagalkan mosi atau resolusi apa pun, seperti yang terjadi dalam sesi darurat hari Jumat . "Jika Ukraina tidak bertahan, perdamaian internasional tidak akan bertahan. Jika Ukraina tidak bertahan, PBB tidak akan bertahan ... Jika Ukraina tidak bertahan, kita tidak akan terkejut jika demokrasi gagal," kata Kyslytsya.
Nebenzya juga mengatakan kepada majelis bahwa"tentara Rusia tidak menimbulkan ancaman bagi warga sipil Ukraina, tidak menembaki wilayah sipil." Pernyataan yang bertentangan dengan adanya beberapa laporan serangan Rusia menghantam daerah pemukiman dan membunuh warga sipil di Ukraina. Dia mengatakan Ukraina bekerja secara aktif dengan pemerintahan Presiden AS Joe Biden dan Kongres untuk mendapatkan lebih banyak senjata dan sanksi yang lebih keras.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bandingkan Rusia dengan Rezim Nazi, Dubes Ukraina untuk PBB Sarankan Putin Bunuh Diri seperti HitlerGELORA.CO -Pernyataan mengejutkan disampaikan Duta Besar Ukraina untuk PBB Sergiy Kyslytsya di hadapan sesi Majelis Umum pada Senin (28/2)....
Baca lebih lajut »
PBB: 240 Warga Sipil Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina, 64 Orang Tewas : Okezone NewsPBB: 240 Warga Sipil Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina, 64 Orang Tewas LengkapCepatBeritanya BeritaTerkini International BeritaInternasional .
Baca lebih lajut »
Rusia Serang Ukraina, PBB Siap-siap Gelar RapatKeputusan Rusia serang Ukraina telah mendorong Dewan Keamanan PBB untuk melakukan pemungutan suara agar bisa menggelar rapat darurat
Baca lebih lajut »
PBB: 64 Warga Sipil Tewas dan 160.000 Orang Lebih Mengungsi sejak Rusia Serbu UkrainaSedikitnya ada 240 korban warga sipil, 64 di antaranya tewas dan 160.000 lebih mengungsi usai Rusia menyerbu Ukraina, kata Kantor Komisaris Tinggi HAM PBB.
Baca lebih lajut »
Rusia Serang Ukraina, Badan PBB: 64 Warga Sipil Tewas, 160.000 Mengungsi | merdeka.comRusia Serang Ukraina, Badan PBB: 64 Warga Sipil Tewas, 160.000 Mengungsi
Baca lebih lajut »
PBB: Aksi Militer Rusia di Ukraina Telah Merenggut 64 Nyawa Warga SipilGELORA.CO -Sedikitnya 64 warga sipil meninggal dunia di Ukraina setelah pasukan Rusia bergerak memasuki wilayah Ukraina pekan ini. '...
Baca lebih lajut »