Saingi AS, China Siapkan Kesepakatan dengan 10 Negara Pasifik
Bisnis.com, JAKARTA--China dilaporkan tengah merancang kesepakatan keamanan dan ekonomi dengan 10 negara Pasifik untuk memperluas jangkauannya ke wilayah tersebut yang membuat sejumlah negara Barat dan negara Pasifik lainnya sangat khawatir.
Berdasarkan draf rahhasia itu, juga dilaporkan berbagai masalah termasuk di bidang perdagangan, pembiayaan dan investasi, pariwisata, dan kesehatan masyarakat dan dukungan penanganan Covid-19. China berharap kesepakatan itu akan ditandatangani oleh 10 negara Pasifik di Fiji minggu depan saat Wang menjadi tuan rumah pertemuan menteri luar negeri China-Pasifik kedua.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lockdown Panjang, China Siapkan Keringanan Pajak Senilai US$21 Miliar | Ekonomi - Bisnis.comPemerintah China juga akan memberikan potongan pajak atau tax rebate kepada perusahaan dan potongan untuk mobil penumpang sekitar 60 miliar yuan (US$9 miliar).
Baca lebih lajut »
Apa itu Quad, NATO-nya Asia untuk Saingi Cina?Pimpinan Quadrilateral Security Dialogue (Quad) berkumpul dalam pertemuan resmi di Tokyo pada Rabu (25/5/2022).
Baca lebih lajut »
Gertakan untuk AS, Militer China Gelar Latihan Tempur di Dekat Taiwan - Pikiran-Rakyat.comLatihan China terjadi setelah Presiden AS Joe Biden secara terbuka menyatakan Amerika Serikat siap terlibat secara militer di Taiwan.
Baca lebih lajut »
Pesawat Pengebom China dan Rusia Dekati Jepang saat Aliansi Quad Bertemu di TokyoSepasang pesawat pengebom H-6K China dan sepasang pesawat Tu-95MS Rusia dekati wilayah udara Jepang saat para pemimpin aliansi Quad berkumpul di Tokyo. Pesawat-pesawat...
Baca lebih lajut »
Australia Masih Bersikap Dingin kepada ChinaChina menunjukkan sikap menghangat terhadap Australia. Akan tetapi, Australia belum berminat untuk mempererat hubungan. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
AS: Kunjungan Kepala Komisi HAM PBB ke China Adalah KesalahanAS bahkan melabeli China melakukan genosida terhadap Etnis Uighur, tetapi Beijing menyangkal semua tudingan yang dialamatkan kepadanya.
Baca lebih lajut »