Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS) menguat pada Jumat (Sabtu WIB), dipimpin oleh saham-saham teknologi yang ditutup naik tajam, karena investor menilai ...
Jakarta - Saham-saham di bursa Amerika Serikat menguat pada Jumat , dipimpin oleh saham-saham teknologi yang ditutup naik tajam, karena investor menilai laporan ketenagakerjaan menunjukkan perekrutan tenaga kerja di AS meningkat secara luas pada September seiring dengan melambatnya pertumbuhan upah.
Saham-saham awalnya melemah setelah keluarnya data ketenagakerjaan, yang menunjukkan ketenagakerjaan AS meningkat terbesar dalam delapan bulan pada September, namun mulai pulih pada sore hari. Pemerhati pasar telah mempertimbangkan apakah The Fed akan menaikkan suku bunga setelah lonjakan imbal hasil Surat Berharga AS jangka panjang baru-baru ini. Imbal hasil obligasi Pemerintah AS bertenor 10 tahun mencapai level tertinggi dalam 16 tahun pada hari Jumat.
Investor menunggu data inflasi harga konsumen bulan September dan data indeks harga produsen, yang akan dirilis minggu depan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Batu Bara Masih Lesu, Saham Emiten di RI Masih TertekanPer pukul 12:00 WIB, dari 20 saham batu bara RI, 11 saham terpantau melemah, lima saham cenderung stagnan, dan sisanya yakni empat saham masih menguat.
Baca lebih lajut »
Rilis Cadangan Devisa Jadi Sentimen Positif IHSG, Intip Saham-saham Berpotensi CuanIndeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 23 poin atau 0,34 persen pada pembukaan perdagangan saham pada pagi ini.
Baca lebih lajut »
Penasihat Khusus Hak Disabilitas Amerika Serikat bakal hadiri AHLFPenasihat Khusus Hak Disabilitas Internasional Amerika Serikat Sara Minkara akan menghadiri Forum Tingkat Tinggi ASEAN tentang Penyandang Disabilitas, atau ...
Baca lebih lajut »
Donald Trump Tersingkir dari Daftar 400 Orang Terkaya di Amerika Serikat, Elon Musk Tempati Peringkat PertamaLaporan Donald Trump terdepak dari Forbes 400 ini muncul ketika dia menghadapi persidangan penipuan di New York, yang menuduhnya menggelembungkan nilai kekayaannya hingga USD 2,2 miliar dalam upaya mendapatkan pinjaman dan asuransi yang menguntungkan.
Baca lebih lajut »
Kolaborasi SoKlin dan Jember Fashion Carnaval Curi Perhatian Warga New York, Amerika SerikatSoKlin, brand detergen dan home care terkemuka di Indonesia, kembali berkolaborasi dengan Jember Fashion Carnaval (JFC).
Baca lebih lajut »
Amerika Serikat dan Meksiko Tingkatkan Kerjasama Hadapi Aliran Narkoba dan MigranBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »