Saham Apple Jadi Pemberat S&P 500, Pergerakan Pasar Ketar-ketir
Bisnis.com, JAKARTA – Saham big tech Apple Inc sempat reli pada perdagangan Jumat, . Meski begitu, analis masih menangkap adanya sinyal kekhawatiran di pasar modal karena perusahaan bervaluasi besar itu masih menjadi pemberat.
Bahkan setelah rebound pada Jumat, Apple masih tercatat menorehkan kinerja buruk di S&P 500 pada 2022. “Secara matematis tidak mungkin bagi S&P 500 untuk naik ketika saham terbesar terus jatuh," ujar Forrest kepada Bloomberg. “Ada kekhawatiran saat ini tentang kemampuan untuk beroperasi di China, risiko akan ada untuk beberapa waktu,” ujar Jason.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
ARB Terus, Saham Bank Jago Masih Bisa Dijagokan Nggak Nih?Penurunan tersebut membuat harga saham Bank Jago longsor di ke harga Rp 8.150 dari sebelumnya sempat berada di level harga Rp 19.000/saham.
Baca lebih lajut »
Penyebab IHSG Dibuka Anjlok, Invetor Asing Lepas Saham BBRI-BBCA | Market - Bisnis.comPenyebab IHSG Dibuka Anjlok, Invetor Asing Lepas Saham BBRI-BBCA
Baca lebih lajut »
Indeks MSCI Dirombak, Saham Adaro Minerals ADMR, Alfamart AMRT, dan Vale INCO Masuk | Market - Bisnis.comMSCI mengumumkan terdapat tiga emiten asal Indonesia yang masuk dalam MSCI Global Standard Indexes.
Baca lebih lajut »
IHSG Bisa Koreksi 5 Sesi Beruntun, Buy on Weakness Saham UNVR Cs | Market - Bisnis.comKoreksi IHSG akan menguji 6,523-6,544 sebagai area supportnya pada hari ini.
Baca lebih lajut »
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 13 Mei 2022 | Market - Bisnis.comRilis data perekonomian cadangan devisa pada hari ini disinyalir masih akan menunjukkan kondisi stabil diharapkan dapat memberikan sentimen positif bagi IHSG.
Baca lebih lajut »