Sahabat Ganjar, relawan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memamerkan aplikasi digital kepada masyarakat Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Melalui aplikasi ini, pendataan masyarakat dan pembagian paket sembako secaraSahabat Ganjar Luncurkan Aplikasi untuk Para Relawan
Ketua DPW Sahabat Ganjar Jawa Tengah, Parikesit Sosrodihardjo mengungkapkan penggunaan aplikasi ini sangat efektif dalam upaya mendukung kebijakan pemerintahan dalam menangani pandemi Covid-19. Untuk itu, segala aktivitas yang dilakukan tidak akan menimbulkan kerumunan masyarakat. "Dengan aplikasi yang dimiliki Sahabat Ganjar, akan menambah efektivitas dalam melakukan pendataan yang sudah mendapatkan bantuan. Kita juga bisa melihat berbagai macam kegiatan lain yang dilakukan di beberapa daerah, dari menu danKetua DPC Pemalang, Eko Kusworo Nugroho menambahkan, PPKM yang kembali diterapkan tidak menyurutkan relawan Ganjar Pranowo yang sudah gelar rakernas ini untuk berbagi kepada masyarakat.
"Kegiatan bagi-bagi sembako adalah cara Sahabat Ganjar untuk berbagi dan menunjukan kepedulian kepada masyarakat. Dengan yang diberikan kepada masyarakat, harapannya bisa membantu kebutuhan masyarakat selama PPKM," ujar Eko.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Survei Terbaru IPO, Anies Baswedan Ungguli GanjarSurvei terbaru Indonesia Political Opinion atau IPO menyatakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, lebih unggul daripada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, pada Pilpres 2024.
Baca lebih lajut »
Bupati hingga Ganjar ucapkan duka cita meninggalnya tokoh Samin KudusBupati Blora, Bupati Kudus, hingga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengirimkan karangan bunga duka cita atas meninggalnya Wargono, salah satu ...
Baca lebih lajut »
Sempat Ragu, Sekumpulan Anak Muda Mantap Dukung Ganjar Maju di Pilpres 2024Puluhan anak muda mendeklarasikan dukungannya kepada Gurbernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Mereka mengaku sempat ragu. ganjar
Baca lebih lajut »