Petenis tunggal putri Belarus Aryna Sabalenka memulai perjuangannya untuk meraih gelar Australian Open ketiga berturut-turut dengan kemenangan atas Sloane Stephens 6-3, 6-2 di babak pertama. Sabalenka menunjukkan ketangguhan mental yang meningkat dan fokus yang tajam dalam meraih kemenangan.
Petenis tunggal putri Belarus Aryna Sabalenka memulai perjuangannya untuk meraih gelar Australian Open ketiga berturut-turut dengan kemenangan atas Sloane Stephens 6-3, 6-2 di babak pertama. Dalam pertarungan antara dua juara Grand Slam, Sabalenka hanya membutuhkan tujuh menit untuk membangun keunggulan 3-0 atas Stephens .
Juara US Open 2017 itu perlahan bangkit untuk kembali ke pertandingan dan melakukan servis pada kedudukan 4-3, tetapi pengembalian servis Sabalenka yang mematikan terbukti terlalu berat bagi servis petenis Amerika itu. 'Saya pikir saya agak tertekan setelah beberapa gim tidak berjalan dengan baik,' kata Sabalenka dikutip dari WTA, Senin. 'Saya tertekan dan memberinya kesempatan untuk bangkit kembali dalam pertandingan. Saya senang bahwa dalam gim itu, pada kedudukan 4-3 saya melangkah ke depan dan maju ke net. Saya pikir itulah kunci untuk kembali ke pertandingan ini.' Sabalenka selanjutnya mendapatkan kembali keunggulan yang tidak ia lepaskan dan mematahkan servis Stephens lima kali dari 13.'Saya pikir itu perbedaan yang besar, membandingkan diri saya dengan tiga tahun lalu,' kata Sabalenka. 'Pada saat itu saya akan frustrasi dan mungkin akan kalah di set pertama. Saya tidak yakin apakah saya akan mampu memenangi pertandingan. Itulah yang saya ingat. Saya sangat senang bahwa saya meningkatkan ketangguhan mental saya, katakanlah. Saya mampu tetap fokus tidak peduli berapa pun skornya, apa pun situasinya. Saya fokus pada permainan, pada poinnya. Saya fokus poin demi poin,' ujar petenis berusia 26 tahun itu.Sebagai juara bertahan Australian Open dan US Open, kemenangan Sabalenka memperpanjang rekor kemenangannya di turnamen lapangan keras. Sejak awal musim 2023, Sabalenka memiliki catatan menang kalah yang luar biasa 28-1 di turnamen Grand Slam lapangan keras, dengan satu-satunya kekalahannya terjadi dalam tiga set di final US Open 2023 melawan Coco Gauff. Selama dua pekan mendatang di Melbourne, Sabalenka berusaha menjadi petenis putri pertama sejak Martina Hingis yang berhasil meraih tiga kemenangan beruntun di Melbourne pada 1997-1999. Diunggulkan sebagai No.1 untuk pertama kalinya di Grand Slam, Sabalenka juga ingin menjadi unggulan teratas pertama yang memenangi gelar tunggal putri Australian Open sejak Ashleigh Barty memastikan gelar Grand Slam di kampung halamannya pada 2022. Masih dengan rekor sempurna 6-0 di musim baru, Sabalenka akan menghadapi Jessica Bouzas Maneiro di babak kedua. Dalam debutnya di babak utama Australia Terbuka, petenis Spanyol berusia 22 tahun itu dengan mudah mengalahkan petenis Inggris Sonay Kartal 6-1, 7-6(5)
SABALENKA AUSTRALIAN OPEN VICTORY STEPHENS MENTAL TOUGHNESS
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sabalenka Ingin Raih Gelar Australian Open Ketiga Berturut-TurutAryna Sabalenka, petenis tunggal putri Belarus, mengungkapkan pernah terlintas dalam pikiran untuk berhenti bermain tenis karena kesulitan servis. Namun, ia berhasil mengatasi tantangan tersebut dan kini berada di puncak dunia. Sabalenka mengincar gelar Australian Open ketiga berturut-turut.
Baca lebih lajut »
Sabalenka Raih Kemenangan di Australia OpenAryna Sabalenka melaju ke babak kedua Australia Open setelah mengalahkan Sloane Stephens dalam pertandingan babak pertama.
Baca lebih lajut »
Sabalenka awali Australian Open dengan hadapi StephensPetenis nomor satu dunia Aryna Sabalenka yang unggulan utama putri Australian Open akan menjajal ujian pertama juara US Open 2017 Sloane Stephens.Ini kali ...
Baca lebih lajut »
Sabalenka Siap Raih Gelar Australia Terbuka Ketiga BeruntunPetenis putri nomor satu dunia, Aryna Sabalenka, memasuki musim baru kompetisi tenis dengan tekad untuk meraih pencapaian lebih tinggi. Setelah meraih empat gelar juara pada 2024, termasuk dua Grand Slam, Sabalenka bertekad untuk melanjutkan performa positifnya di turnamen Australia Terbuka yang akan datang.
Baca lebih lajut »
Sabalenka Raih Final, Hadapi Andreeva di Brisbane InternationalAryna Sabalenka lolos ke final Brisbane International setelah mengalahkan Marketa Bouzkova. Sabalenka akan berhadapan dengan Mirra Andreeva di final.
Baca lebih lajut »
Sabalenka Raih Gelar Brisbane International KeduaPetenis putri nomor satu dunia Aryna Sabalenka berhasil mengamankan gelar Brisbane International keduanya untuk memulai musim WTA Tour 2025 dengan gemilang.
Baca lebih lajut »