Saat Pembiayaan Otomotif Melemah, Multifinance Incar Kredit Sektor Ini!
Melambatnya penjualan mobil domestik baik secara wholesales maupun retail pada kuartal I/2024 di era suku bunga tinggi dan tekanan daya beli turut berimbas ke kinerja bisnis multifinance.
APPI menyebutkan perlambatan pembiayaan otomotif di awal masih dalam batas toleransi dan masih dapat dikejar pada sisa semester akhir 2024 ini.
Multifinance Cimb Niaga Finance Kredit Otomotif
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pembiayaan Multifinance Capai Rp 490,69 Triliun per Mei 2024OJK mencatat pembiayaan multifinance pada Mei 2024 tumbuh 11,21 persen secara tahunan.
Baca lebih lajut »
Ekonomi Sulit, Banyak Warga RI Tak Kuat Bayar Cicilan Mobil & MotorRasio pembiayaan bermasalah atau non-performing financing (NPF) industri multifinance merangkak naik pada tahun ini.
Baca lebih lajut »
Penjualan Mobil & Motor Suram, Kredit Macet Multifinance NaikKepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan OJK Agusman mengungkapkan kondisi terkini industri multifinance.
Baca lebih lajut »
Video:Suku Bunga Tinggi, Adira Finance Perluas Pembiayaan Non-OtomotifSuku Bunga Tinggi, Adira Finance Incar Pendanaan Non-Otomotif
Baca lebih lajut »
Geliat Pameran Otomotif Picu Permintaan PembiayaanPiutang pembiayaan pada Mei 2024 tumbuh 11,21 persen secara tahunan menjadi sebesar Rp 490,69 triliun.
Baca lebih lajut »
Jurus Multifinance Kejar Pertumbuhan ke Atas 10% Saat Daya Beli TurunKejar Pertumbuhan ke atas 10% Saat Daya Beli Turun, Multifinance Punya Cara Apa?
Baca lebih lajut »