RUU Cipta Kerja diharapkan tidak kembalikan era sentralistik

Indonesia Berita Berita

RUU Cipta Kerja diharapkan tidak kembalikan era sentralistik
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 78%

RUU Cipta Kerja diharapkan tidak mengembalikan mekanisme ketatanegaraan menjadi seperti era sentralistik masa lalu.

Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan, Mulyanto. ANTARA/HO-Dokumentasi Humas Fraksi PKSJakarta - Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan, Mulyanto mengatakan harapannya agar RUU Cipta Kerja tidak mengembalikan mekanisme ketatanegaraan menjadi seperti era sentralistik masa lalu.

Dengan demikian, ia berpendapat bahwa RUU itu membuka jalan diberlakukan kembali sistem sentralisasi kekuasaan dimana semua kewenangan diatur dan ditentukan oleh Pemerintah Pusat, sedangkan Pemerintah Daerah hanya menjadi pelaksana teknis. Mulyanto mengingatkan eksperimentasi bernegara sejak Era Reformasi salah satunya adalah terkait dengan penataan format hubungan pusat-daerah, pasca runtuhnya pemerintahan sentralistik Orde Baru melalui beberapa kali revisi UU Pemda .

"RUU Cipta Kerja yang terdiri dari 11 klaster, 15 bab, 174 pasal, itu semua berorientasi pada izin usaha dan investasi. Maka Omnibus Law ini adalah pintu masuk untuk kita menciptakan lapangan pekerjaan," kata Bahlil Lahadalia dalam diskusi daring "Strategi Menarik Investasi", Kamis .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Saran Andi Akmal PKS Terkait Pembahasan RUU Cipta KerjaSaran Andi Akmal PKS Terkait Pembahasan RUU Cipta KerjaAnggota Komisi IV DPR RI, Andi Akmal Pasluddin, memandang pada pembahasan RUU Cipta Kerja di DPR RI perlu melibatkan komisi di DPR sebagai mitra teknis masyarakat. DPRRI
Baca lebih lajut »

Nevi Zuarina: Perjuangkan Aspirasi Pelaku UMKM Dalam RUU Cipta KerjaNevi Zuarina: Perjuangkan Aspirasi Pelaku UMKM Dalam RUU Cipta KerjaPembahasan RUU Cipta kerja banyak sekali menerabas pakem kebiasaan di DPR RI, salah satunya pembahasan di masa reses. MPRRI
Baca lebih lajut »

RUU Cipta Kerja Bakal Hilangkan Akses Masyarakat Atas HutanRUU Cipta Kerja Bakal Hilangkan Akses Masyarakat Atas HutanPolitikus PKS Andi Akmal Pasluddin menanggapi hilangnya pengakuan hak masyarakat khususnya masyarakat adat dalam pengelolaan hutan. DPRRI
Baca lebih lajut »

RUU Cipta Kerja dapat Tingkatkan SDM IndonesiaRUU Cipta Kerja dapat Tingkatkan SDM IndonesiaRUU Cipta Kerja dirancang untuk menarik investasi asing. Selama ini investor ragu berinvestasi di Indonesia karena tidak ada kepastian hukum.
Baca lebih lajut »

Handry Imansyah Beberkan Sisi Positif RUU Cipta KerjaHandry Imansyah Beberkan Sisi Positif RUU Cipta KerjaMuhammad Handry Imansyah menyebutkan sisi positif dari RUU Cipta Kerja, salah satunya meningkatkan SDM. RUUCiptaKerja
Baca lebih lajut »

Mahfud: RUU Cipta Kerja Tinggal Diperdebatkan di DPRMahfud: RUU Cipta Kerja Tinggal Diperdebatkan di DPRKEINGINAN Presiden Jokowi menarik banyak investasi melalui RUU Cipta Kerja akan ditentukan lewat adu argumentasi antara pemerintah dengan DPR. Sebab rumusan dari pemerintah telah bulat dari pembahasan tripartit.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-02 18:52:23