Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) akan merelokasi masyarakat terdampak pembangunan IKN ke rumah susun (rusun).
Otorita Ibu Kota Nusantara akan merelokasi masyarakat terdampak pembangunan IKN ke rumah susun . Langkah ini menjadi bagian dari paket Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan untuk ganti rugi lahan 2.086 hektare yang bermasalah.
"Jadi kalau itu. Coba saya cek dulu, yang Rp 90 miliar ," kata Danis di Kementerian Pekerjaan Umum , Jakarta Selatan, ditulis Selasa .Otorita Mulai Berkantor di IKN Februari 2025 Lebih lanjut, dalam uraian singkat pekerjaan dijelaskan, pembangunan rumah susun diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan rumah atau hunian yang layak bagi MBR terdampak proyek IKN.Pengumuman hasil lelang telah dilakukan pada 25 Desember 2024. Lelang dimenangkan oleh PT Adhi Persada Gedung dengan harga penawaran sebesar Rp 90 miliar. Angka yang sama juga tertera untuk harga terkoreksi.
Ikn Otorita Ibu Kota Nusantara Adhi Persada Gedung Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( Lpse ) Pu Danis H Sumadilaga Pertanahan Otorita Ikn Jakarta Selatan Desa Bumi Harapan Hps Perumahan Layanan Pengadaan Pembangunan Rumah Susun Kecamatan Sepaku Tim Terpadu P3t Adp Oikn Adp Paket Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan Terdampak Perumahan Rakyat Rusun Rp 90 M Pupr Apbn Pembangunan Rumah Susun Bagi Masyarakat Berpenghas Pdsk Pelaksanaan Provinsi Kalimantan Timur Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Otorita Ikn Kabupaten Penajam Paser Utara Harga Penawaran Harga Perkiraan Warga Terdampak Pembangunan Ikn Rampung Dilelang Pelaksanaan Tahap Akhir Penanganan Permasalahan Pe Rampung Hunian Penanganan Mia Amalia Hektare
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pembangunan Rusun ASN dan Hankam di IKN Capai 91,36 PersenKementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mengumumkan bahwa pembangunan 47 tower rusun untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pertahanan dan Keamanan (Hankam) di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai 91,36 persen.
Baca lebih lajut »
Pembangunan 47 Tower Rusun IKN Capai 91,36 PersenProgres pembangunan 47 tower rumah susun (rusun) untuk ASN dan Hankam di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai 91,36 persen. Pembangunan rusun ini terus dilakukan meskipun pemindahan ASN ke IKN ditunda hingga setelah Lebaran 2025.
Baca lebih lajut »
Potret Rusun ASN-Hankam di IKN yang Hampir RampungPembangunan 47 tower rumah susun (rusun) untuk ASN-Hankam di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah hampir selesai. Begini penampakkannya.
Baca lebih lajut »
Progres Konstruksi Rusun ASN dan Hankam di IKN Capai 91,36 PersenKementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) melaporkan progres konstruksi 47 tower Rusun ASN dan Hankam di IKN telah mencapai 91,36 persen. Dibangun dalam enam paket pekerjaan, rusun ini diproyeksikan untuk menampung para ASN dan tentara yang akan dipindahkan ke IKN.
Baca lebih lajut »
47 Tower Rusun ASN di IKN Target Rampung 2025Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menyatakan 47 tower rumah susun (rusun) hunian untuk ditempati pemindahan aparatur sipil negara (ASN) di IKN, Kalimantan Timur, ditargetkan rampung di tahun 2025.
Baca lebih lajut »
47 Tower Rusun ASN IKN Ditargetkan Rampung Tahun 2025Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menyatakan 47 tower rusun ASN di IKN ditargetkan rampung di tahun 2025, sementara Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan sarana prasarana ASN di IKN siap digunakan.
Baca lebih lajut »