Rusia: Prancis dan Jerman Utang Kompensasi Genosida pada Warga Donbass Sindonews BukanBeritaBiasa .
Ketua Duma Negara Rusia Vyacheslav Volodin. Foto/sputnik- Ketua Duma Negara Rusia Vyacheslav Volodin memperingatkan Jerman dan Prancis harus membayar ganti rugi kepada warga sipil Donbass yang telah menderita serangan Ukraina sejak 2014.
Pengakuan Merkel berarti Berlin dan Paris yang menengahi kesepakatan itu “memikul tanggung jawab moral dan material atas apa yang terjadi di Ukraina,” tulis Volodin di Telegram pada Sabtu .Kegagalan terencana untuk memenuhi kewajiban berdasarkan perjanjian tersebut “tidak hanya merupakan hilangnya kepercayaan, tetapi juga kejahatan yang dilakukan para penandatangan perjanjian Minsk, yakni Merkel, Hollande, dan Poroshenko, harus dijawab,” tegas dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia Siap Beri Dukungan Bagi Warganya yang Ditangkap di Jerman |Republika OnlineJerman menangkap puluhan orang dalam upaya kudeta, termasuk satu WN Rusia.
Baca lebih lajut »
Jerman: Ancaman Nuklir Rusia Berkurang berkat Tekanan InternasionalKanselir Jerman mengatakan, risiko penggunaan senjata nuklir dalam konflik Ukraina telah berkurang berkat tekanan internasional terhadap Rusia.
Baca lebih lajut »
Militer Jerman Siapkan Skenario Hadapi Perang Lawan Rusia - Tribunnews.comKementerian Pertahanan Jerman merancang strategi peningkatan kapasitas militer Bundeswehr guna menghadapi perang lawan Rusia.
Baca lebih lajut »
Rangkuman Perang Rusia vs Ukraina, Zelensky Tuduh Rusia Kubur Ranjau DaratUkraina memberlakukan pemadaman listrik darurat baru. Intip strategi Ukraina untuk melawan Rusia.
Baca lebih lajut »
Sekretaris Jenderal NATO Khawatir Konflik Rusia VS Ukraina Meluas jadi Perang Rusia VS NATO - Tribunnews.comSekretaris Jenderal NATO khawatir konflik Rusia VS Ukraina bisa meluas jadi perang Rusia VS NATO. Hubungan NATO dan Rusia semakin memburuk.
Baca lebih lajut »