Rusia menuduh Ukraina menggunakan cara teroris untuk mencoba mengganggu pemilihan presidennya
Leila Melati, jastiper yang memiliki lebih dari 310 ribu pengikut di media sosial, pernah mendapat pesanan hingga Rp20 juta hanya dari satu pelanggan.Kelemahan sistem proporsional tertutup ialah kekuasaan partai yang menjadi sangat dominan. Dengan begitu, jika tidak hati-hati, partai bakal menjadi oligarkis." untuk mencoba mengganggu pemilihan presidennya.
Kantor berita TASS yang dikelola pemerintah mengutip seorang pejabat pemilu lokal yang melaporkan tidak ada kerusakan atau cedera ketika alat peledak itu mendarat lima atau enam meter dari sebuah gedung yang menampung tempat pemungutan suara sebelum dibuka di sebuah desa sekitar 20 km sebelah timur kota Enerhodar.
“Ini adalah bantuan langsung kepada orang-orang yang merosot yang menyerang kota-kota kita hari ini,” tulisnya di media sosial, mengacu padaPada hari terakhir pemungutan suara pada hari Minggu, para pendukung mendiang pemimpin oposisi Alexei Navalny menyerukan masyarakat untuk hadir secara massal pada siang hari dalam protes terhadap Putin di masing-masing dari 11 zona waktu negara tersebut.
Pamfilova, pejabat tinggi pemilu, mengatakan orang yang mencoba mengganggu pemungutan suara adalah "bajingan" dan bisa menghadapi hukuman lima tahun penjara.Dia mengatakan, tanpa memberikan bukti, intelijen Ukraina dan “kaki tangan serta kaki tangannya” berada di balik banyaknya aksi protes yang terlihat sejauh ini di tempat pemungutan suara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia Tuduh Ukraina Lancarkan 'Aktivitas Teroris' Buat Kacau PemiluMenurut Rusia, langkah ini bertujuan untuk menarik lebih banyak bantuan dan senjata dari Barat.
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari Ke-746 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Tolak Saran Paus FransiskusBerikut ini rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-746, salah satunya Ukraina menolak saran Paus Fransiskus untuk berunding dengan Rusia.
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari ke-752 Serangan Rusia ke Ukraina: Evakuasi Massal Ukraina | Janji Jika Putin Menang PilpresRangkuman hari ke-752 serangan Rusia ke Ukraina Sabtu (16/4/2024).
Baca lebih lajut »
Kelompok Bersenjata Rusia di Ukraina Klaim Serang RusiaSetidaknya dua kelompok bersenjata yang berbasis di Ukraina yang mengaku terdiri dari warga Rusia yang menentang Kremlin melakukan serangan melintasi perbatasan barat Rusia pada Selasa (12/3), menurut halaman media sosial mereka. Legiun Kebebasan Rusia dan Batalion Siberia mengumumkan di...
Baca lebih lajut »
Dubes Ukraina Sebut Rusia Bohong Soal Klaim Rusia Ada WNI Jadi Tentara BayaranBerita Dubes Ukraina Sebut Rusia Bohong Soal Klaim Rusia Ada WNI Jadi Tentara Bayaran terbaru hari ini 2024-03-16 14:57:02 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »