Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan Amerika Serikat (AS) menyatakan Rusia masih menumpuk pasukan di dekat Ukraina pada Rabu (16/2/2022).
, Rusia mengklaim pasukannya sudah ditarik kembali setelah latihan di distrik militer selatan dan barat dekat Ukraina.
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pasukannya sudah ditarik kembali setelah latihan di distrik militer selatan dan barat dekat Ukraina. Rusia menerbitkan video yang menunjukkan tank, kendaraan tempur infanteri, dan unit artileriBACA JUGANamun Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan unit kunci Rusia justru bergerak menuju perbatasan, bukan menjauh.
“Ini bahkan bisa berlangsung tanpa batas waktu – permainan kucing dan tikus baru saja dimulai,” Peter Zalmayev, direktur Inisiatif Demokrasi Eurasia, sebuah wadah pemikir di negara-negara pasca-Soviet, mengatakan kepadaSementara itu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pergerakan pasukan dan tank bolak-balik bukan merupakan bukti penarikan.“Apa yang kami lihat adalah bahwa mereka telah meningkatkan jumlah pasukan dan lebih banyak pasukan sedang dalam perjalanan.
“Inggris akan melipatgandakan kekuatannya di Estonia dan mengirim tank dan kendaraan tempur lapis baja ke republik Baltik kecil yang berbatasan dengan Rusia sebagai bagian dari penempatan NATO,” kata Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace.Kremlin menyatakan penilaian NATO salah. Duta Besar Moskwa untuk Irlandia mengatakan pasukan di Rusia barat akan kembali ke posisi normal mereka dalam tiga hingga empat minggu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sekjen PBB Masih Yakin Tidak Akan Ada Konflik Ukraina-RusiaSekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Antonio Guterres masih meyakini tidak akan ada konflik Ukraina-Rusia.
Baca lebih lajut »
Biden: Invasi Rusia ke Ukraina Masih Sangat Mungkin Terjadi!Simak penjelasan Biden berikut ini.
Baca lebih lajut »
Buka-bukaan Dubes Rusia, Benarkah Rusia-Ukraina Perang?Buka-bukaan Dubes Rusia, Benarkah Rusia-Ukraina Perang?
Baca lebih lajut »
Beberapa Situs Pemerintah dan Bank di Ukraina Diretas, Rusia DicurigaiDi tengah meningkatnya ketegangan dengan Rusia, beberapa situs pemerintah Ukraina dan sistem perbankan tidak dapat diakses oleh pengguna pada Selasa petang 15 Februari 2022. TempoDunia
Baca lebih lajut »
Waspadai Neraca Perdagangan Sebagai Dampak Konflik Rusia-UkrainaPengamat Ekonomi Indef Dzulfian Syafrian mengatakan bahwa yang perlu diwaspadai dari dampak konflik Rusia-Ukraina adalah kenaikan harga minyak dunia yang dapat mempengaruhi neraca perdagangan Indonesia.
Baca lebih lajut »