Rusia dalam tuduhannya menuding Google tidak memoderasi konten dengan benar dan mencampuri urusan negara.
Rusia hari Jum'at menjatuhkan denda terhadap Google senilai 100 juta dolar atau sekitar Rp1,4 triliun atas tudingan konten ilegal, menuduh mereka tidak memoderasi konten mereka dengan benar dan mencampuri urusan negara.
Pengadilan Moskow mendenda Google dengan nilai mencapai rekor 7,2 miliar rubel, setara 98 juta dollar dan 86 juta euro, kata layanan pers pengadilan di aplikasi Telegram, karena dianggap berulang kali gagal menghapus konten ilegal. "Kami akan mempelajari dokumen pengadilan dan kemudian memutuskan langkah selanjutnya," kata layanan pers Google seperti dilansirKantor berita Interfax melaporkan denda besar itu dihitung sebagai persentase dari pendapatan tahunan Google dan merupakan hukuman maksimum untuk pelanggaran berulang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inggris Peringatkan Rusia Agar tidak Invasi Ukraina |Republika OnlineRusia bantah akan menginvasi Ukraina dan menyebut Barat alami Russophobia.
Baca lebih lajut »
RI-Rusia Sepakat Tingkatkan Kerja Sama untuk Dorong Pemulihan EkonomiDi samping isu bilateral, RI-Rusia juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama melalui forum global.
Baca lebih lajut »
Media Rusia: Khawatir Ancaman AS, Indonesia Batal Beli Jet Tempur Sukhoi Su-35Pembatalan rencana Indonesia untuk membeli jet tempur asal Moskow dan menggantinya dengan pesawat tempur dari AS dan Prancis ikut menjadi
Baca lebih lajut »
Indonesia dan Rusia Sepakat Tingkatkan Kerja SamaIndonesia dan Rusia sepakat meningkatkan kerja sama konkret di berbagai bidang. Komitmen dalam rangka mendorong upaya pemulihan ekonomi jsjsisjsudhduhduehudhehu
Baca lebih lajut »
Indonesia dan Rusia Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Konkret di Berbagai BidangIndonesia dan Rusia sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama konkret di berbagai bidang dalam rangka mendorong upaya pemulihan ekonomi. Komitmen tersebut terungkap dalam pertemuan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Duta Besar Federasi Rusia untuk Republik Indonesia Lyudmila Georgievna Vorobieva di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis.
Baca lebih lajut »
Ukraina Uji Coba Rudal Javelin di Perbatasan Rusia - tvOneMiliter Ukraina menggelar latihan tempur di dekat wilayah separatis yang didukung Rusia di timur Ukraina dengan rudal anti-tank Javelin buatan AS - tvOne
Baca lebih lajut »