Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup melemah dipengaruhi sentimen pasar terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika ...
Ilustrasi - Petugas menghitung mata uang Rupiah dan Dolar AS di Ayu Masagung Money Changer, Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/am.
Peluang calon presiden dari Partai Republik Donald Trump untuk kembali ke Gedung Putih tampaknya meningkatNilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup melemah dipengaruhi sentimen pasar terkait Pemilihan Presiden Amerika Serikat .Pada akhir perdagangan Senin, rupiah turun 23 poin atau 0,15 persen menjadi Rp15.504 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.481 per dolar AS.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nilai Tukar Rupiah Berpotensi Menguat pada Senin 23 September 2024Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah tiga poin atau 002 dari semula Rp15150 per dolar AS menjadi Rp15153 per dolar AS pada pembukaan perdagangan Senin 239
Baca lebih lajut »
Rupiah Ambruk ke Level Rp 15.645 per Dolar ASNilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Senin, 7 Oktober 2024.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan Presiden Prabowo, Rupiah MenguatNilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Senin, 21 Oktober 2024.
Baca lebih lajut »
Pasar Senang Prabowo Presiden, Rupiah Langsung Perkasa Lawan Dolar AS Senin PagiPenguatan ini setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Minggu (20/10).
Baca lebih lajut »
Anjloknya Nilai Tukar Rupiah Disebabkan Ketidakpastian Pasar Keuangan dan Tensi GeopolitikGubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan penyebab utama anjloknya nilai tukar rupiah, yaitu ketidakpastian pasar keuangan global dan ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Tren penurunan suku bunga acuan negara maju seperti AS diperkirakan akan berlanjut, sementara perang di berbagai wilayah belum diketahui kapan berakhir.
Baca lebih lajut »
Nilai Tukar Rupiah Melanjutkan Tren Penguatannya Setelah BI dan The Fed Kompak Memangkas Suku BungaRupiah menguat 0,85% ke posisi Rp 15.100 per Dolar AS pada pembukaan perdagangan Jumat (20/09). Para ekonom menilai penguatan Rupiah didorong oleh meningkatnya aliran dana asing dan penurunan suku bunga acuan BI Rate dan FFR. Penguatan Rupiah diharapkan dapat menarik investor asing dan memberikan dampak positif ke pasar keuangan dan sektor riil.
Baca lebih lajut »