Maskapai BUMN, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) perlahan-lahan mulai mencatat pemulihan kinerja keuangan.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, seiring dengan berakhirnya mandemi covid-19, membuat pendapatan usaha tumbuh sebesar 58,85% di semester I-2023 menjadi US$ 1,39 miliar, dibandingkan tahun lalu yang sebesar US$ 878,69 juta.
kenaikan pendapatan usaha Garuda Indonesia hingga Semester I-2023, kata Irfan, dikontribusikan oleh pertumbuhan pendapatan penerbangan berjadwal sebesar 62,70% menjadi sebesar US$ 1,10 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 677,28 juta. Adapun untuk pendapatan lainnya, hingga Semester I-2023 ini, Garuda Indonesia berhasil membukukan nilai pendapatan sebesar US$ 151,37 juta, atau tumbuh 33% dibandingkan Semester I-2022.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Misi Pasukan Khusus Ukraina Rebut Situs Nuklir Gagal TotalLebar Sungai Dniper menyusut.
Baca lebih lajut »
Simulasi Simpan US$1,5 Juta Hasil Ekspor di RI, Cuan Segini!Para eksportir yang menyimpan dolar hasil ekspornya di Indonesia tidak akan rugi.
Baca lebih lajut »
Rugi BUMN Wijaya Karya (WIKA) Rp1,8 Triliun di Semester I/2023BUMN PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) mencatatkan rugi Rp1,88 triliun pada semester I/2023.
Baca lebih lajut »
Mahasiswa Jadi Korban Jeratan Kabel Fiber Optik, YLKI: Pemberian Ganti Rugi Harus Setimpal'Dalam kasus kabel serat optik yang menjuntai, operator dan mitra kerjanya harus bertanggungjawab dan memberikan kompensas yang setimpal.'
Baca lebih lajut »
PSI Minta DKI Desak Pemilik Kabel Ganti Rugi ke Sultan yang Terjerat KabelAnggota DPRD DKI Fraksi PSI, William Aditya Sarana, meminta Pemprov DKI Jakarta melakukan pembenahan soal kabel fiber optik yang menjuntai.
Baca lebih lajut »
Warga Tolak Ganti Rugi Tol Semarang-Demak 30%, Ini Kata PPK Pengadaan TanahWarga terdampak pembangunan Tol Semarang-Demak menggelar demo di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng) terkait ganti rugi tanah musnah.
Baca lebih lajut »