Cakupan wilayah pengantaran obat tidak dibatasi, mencakup Solo dan luar kota.
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Solo, Jawa Tengah, membuat inovasi layanan pengantaran obat bagi pasien rawat jalan yang diberi nama SiAntar. Melalui SiAntar, pasien rawat jalan tidak perlu mengantre di rumah sakit sehingga dapat mencegah penyebaran virus corona .
Program layanan tersebut merupakan pengembangan layanan Instalasi Farmasi RS PKU Muhammadiyah Solo. SiAntar mulai diluncurkan pada 1 Juli 2020."Pasien rawat jalan di ruang tunggu kami usahakan pakai social distancing, menggunakan jarak. Intinya ini untuk mengurangi jumlah antrean di rumah sakit, agar pasien nyaman, social distancing juga jalan," kata Betty, Kamis .
Uji coba SiAntar dilakukan pada Senin-Selasa , kemudian peluncuran dilaksanakan pada Rabu . Pada saat uji coba dan hari peluncuran SiAntar, sejumlah pasien telah menggunakan layanan tersebut. Betty juga membagikan tips kepada pasien rawat jalan yang akan berobat ke rumah sakit. Pasien diminta melakukan pendaftaran secara daring minimal satu hari sebelum periksa. Kemudian, datang ke rumah sakit langsung menuju Anjungan Pendaftaran Mandiri untuk mencetak barcode.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Iuran JKN-KIS Naik, Kapasitas RS Kelas 3 Dikhawatirkan Tidak CukupSetelah kenaikan iuran ini, jumlah peserta di kelas 3 diperkirakan bisa mencapai 156 juta atau bahkan lebih.
Baca lebih lajut »
Resmi, 7 Rumah Sakit Bergabung Jadi Holding RS BUMNTahap awal roadmap pembentukan Holding RS BUMN telah dimulai sejak tahun 2018.
Baca lebih lajut »
Reaktif Covid-19, Terdakwa Korupsi Jiwasraya Jalani Swab Test di RS AdhyaksaMantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya, Hendrisman Rahim, dikirim ke RS Adhyaksa untuk menjalani 'swab test setelah terdeteksi reaktif pada 'rapid test'.
Baca lebih lajut »
Dapat Rp4,05 T, BPJS Kesehatan Sebut Telah Lunasi Tunggakan ke RS“Posisi utang klaim BPJS Kesehatan per 1 Juli 2020 adalah Rp3,70 triliun. Begitu iuran PBI APBN ini kami terima, langsung kami distribusikan untuk melunasi tagihan klaim seluruh rumah sakit.'
Baca lebih lajut »
Awali Juli, BPJS Kesehatan Tuntas Bayar Seluruh Klaim RS |Republika OnlinePemerintah kucurkan iuran peserta PBI sebesar Rp 4 T bagi BPJS Kesehatan
Baca lebih lajut »
BPJS Kesehatan Tuntas Bayar Klaim Kasus Covid-19 pada RSPer Juli 2020, sudah tidak ada lagi utang jatuh tempo BPJS Kesehatan bagi rumah sakit yang sudah mengajukan klaim perawatan Covid-19 dan lolos verifikasi.
Baca lebih lajut »