Mensos Risma mendoakan Aqil cepat sembuh, dan bersemangat menjadi jenderal.
Risma mendoakan Agil agar cepat mendapat kesembuhan, sembari menyemangati bocah tersebut untuk selalu minum obat agar cepat sehat. Dia membawa oleh-oleh dalam tujuh tas berisi makanan dan masker.
Selain itu, Risma memberikan bantuan berupa ponsel untuk Agil dapat bersekolah kembali secara daring. Kondisi pasienmendapat perhatian luas hingga platform penggalang dana dan berdonasi secara daring membuka donasi masyarakat untuk membantu Agil. Berdasarkan hasil asesmen, tim respons kasus Balai Galih Pakuan Bogor melakukaan tindakan dan memberikan bantuan kebutuhan dasar berupa paket nutrisi yang berisi sabun cair, minyak telon, minyak kayu putih, tisu basah dan kering, serta roti.
Kasus Agil menunjukkan masih kuatnya semangat kesetiakawanan sosial di tengah-tengah masyarakat. Masyarakat tanpa memandang status sosial bahu-membahu meringankan beban Agil baik dari sekitar tempat tinggal maupun dari lingkungan lebih luas.