Lagi-lagi gegara Corona. Maskapai penerbangan EasyJet di Eropa berencana memangkas 30% pegawainya dari total 15.000 pegawai. DampakCorona via detikfinance
, 4.500 di antaranya akan terkena dampak pemutusan hubungan kerja . Hal ini dilakukan akibat anjloknya jumlah penerbangan akibat pandemi virus Corona.
"Kami ingin memastikan setelah pandemi ini, kami menjadi maskapai yang lebih kompetitif daripada sebelumnya," kata CEO EasyJet Johan Lundgren, dikutip dari CNN, Jumat . Induk perusahaan EasyJet berencana akan membuka kembali penerbangannya pada 15 Juni mendatang. Namun, hanya melayani rute jangka pendek yakni 30% penerbangan terutama ke Inggris dan Prancis.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Uni Eropa Ajukan Dana Pemulihan Senilai 750 Miliar Euro |Republika OnlineEkonomi di 27 negara Uni Eropa telah dirusak oleh pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
3 Negara Eropa Hentikan Obat Malaria untuk Pasien Covid-19 |Republika OnlineWHO telah merekomendasikan untuk menghentikan pemakaian obat anti-malaria.
Baca lebih lajut »
Uni Eropa Didesak Segera Mengakui Negara Palestina |Republika OnlinePengakuan Uni Eropa penting untuk melawan aneksasi Israel atas wilayah Palestina.
Baca lebih lajut »
Eropa Kendorkan PSBB, Perlu Waktu untuk Pulihkan EkonomiNegara-negara di Eropa mengatakan tidak punya pilihan selain melonggarkan lockdown atau PSBB karena virus corona – yang kadang-kadang bertentangan dengan petunjuk ilmiah yang lebih berhati-hati – untu
Baca lebih lajut »
Turki Yakin AS dan Eropa Tak Lagi Percaya Khalifa HaftarTurki yakin AS dan Eropa tak lagi percaya Khalifa Haftar di Libya. Hal itu diungkap jubir kepresidenan Turki Ibrahim Kalin...
Baca lebih lajut »
Berdamai dengan Covid-19 di Laga Sepak Bola Eropa – Bebas Akses[RISET] Pelonggaran karantina di Eropa membuat laga sepak bola di beberapa negara mulai kembali digelar dengan diiringi penerapan protokol kesehatan. Kerumunan penonton kini tak lagi mengiringi riuhnya pertandingan sepak bola. Riset adadikompas
Baca lebih lajut »